Sick Building Syndrome (SBS) adalah istilah yang digunakan ketika orang-orang yang berada di dalam gedung mengalami masalah kesehatan dan ketidaknyamanan yang sepertinya berhubungan dengan waktu yang mereka habiskan di dalam gedung tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kualitas fisik udara, karakteristik individu yang memiliki hubungan dengan kejadian Sick B…
Sebagian besar manusia menghabiskan waktunya sekitar 85-90% di dalam ruang, maka dari itu kualitas udara dalam ruang sangat berpengaruh terhadap derajat kesehatan tenaga kerja, salah satunya adalah dapat menyebabkan Sick Building Syndrome (SBS). Sebelum melakukan penelitian, penulis melakukan survey pendahuluan di lokasi penelitian yaitu Kantor Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH). …
Pembangunan gedung perkantoran dengan konsep konstruksi tertutup memiliki potensi masalah kualitas udara dalam ruang yang dapat menyebabkan munculnya gejala sick building syndrome pada pekerja. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara kualitas udara dalam ruang dan karakteristik individu dengan gejala SBS pada pekerja di Kantor Pusat PT X, Jakarta Selatan, Tahun 2024. Penelit…
Sick Building Syndrome (SBS) merupakan sebuah gejala keluhan kesehatan yang dirasakan oleh seseorang pada saat berada didalam gedung dan akan hilang apabila telah keluar dari gedung tersebut yang dipengaruhi oleh kualitas udara didalam ruangan, pencemaran udara dan ventilasi bangunan. Gejala keluhan penyakit yang dirasakan berupa sakit kepala, bersin-bersin, pilek, hidung tersumbat, iritasi mat…
Sick Building Syndrome (SBS) adalah kumpulan gejala penyakit yang dirasakan oleh pekerja yang bekerja dalam ruangan, penyebabnya tidak dapat diidentifikasikan dan keluhan akan menghilang bila keluar dari gedung. SBS dapat berdampak pada penurunan produktivitas dan penurunan konsentrasi kerja. Jika hal ini terjadi berpotensi menyebabkan gangguan kesehatan pada pegawai. Salah satu penyebab SBS ad…