Kurangnya kesadaran masyarakat akan pengelolaan lingkungan dan pertumbuhan rnpenduduk yang cepat menyebabkan peningkatan timbulan sampah. Mengolah limbah rnorganik menjadi briket bioarang adalah solusi yang baik untuk mengurangi sampah, rnmenciptakan produk bernilai, dan menyediakan sumber energi ramah rnlingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi potensi kulit nanas dan rnampas k…
Permasalahan pengelolaan sampah di Indonesia, khususnya di Jakarta Timur, terusrnmeningkat seiring bertambahnya jumlah timbulan sampah setiap tahunnya. Salah saturnalternatif solusi adalah pemanfaatan limbah organik menjadi bahan bakar alternatifrnberupa briket bioarang. Penelitian ini berjudul “Uji Coba Pembuatan Briket BioarangrnDengan Variasi Sampah Daun Angsana Dan Daun Mahoni Tahun 2025…
Sampah rumah tangga menyumbang 54,47% dari total timbulan sampah nasional di Indonesia, dengan mayoritas berupa sampah organik sebesar 51,71%. Volume sampah yang tinggi ini menuntut sistem pengelolaan yang lebih efektif dan berkelanjutan. Salah satu solusi potensial adalah memanfaatkan sampah organik sebagai bahan baku briket bioarang. Penelitian ini berjudul “Uji Coba Mutu Briket Bioarang De…
Sampah menjadi salah satu permasalahan utama di Indonesia seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk dan aktivitas manusia. Salah satu solusi untuk mengatasi masalah ini adalah dengan mengolah sampah organik menjadi briket bioarang. rnLimbah tandan kosong kelapa sawit dan limbah ampas tebu merupakan limbah organik yang melimpah, tetapi belum dimanfaatkan secara optimal. Kedua bahan ini memilik…
Limbah menyebabkan degradasi lingkungan, wabah penyakit, dan penurunan estetika dan keindahan kota, di antara masalah-masalah lainnya. Kulit durian yang selama ini digunakan belum dimanfaatkan secara efektif karena sifatnya yang sulit terurai, sehingga dapat menimbulkan masalah lingkungan. Ketapang merupakan salah satu tanaman yang mudah dikembangbiakkan dan diperoleh terutama di wilayah Kalima…
Menurut data SIPSN, sampah terbanyak dihasilkan dari sampah organik. Perlu dilakukan pengelolaan sampah organik agar tidak menimbulkan penyakit dan pencemaran lingkungan dengan pemanfaatan kembali menjadi bahan bakar yang ramah lingkungan seperti briket bioarang. Briket bioarang dibuat dari sampah organik yang dilakukan pemampatan, yang bisa dilakukan menggunakan metode karbonisasi ataupun tanp…
Sampah rumah tangga menjadi kontributor utama dengan persentase 38,4% terhadap total sampah di Indonesia, di mana sebagian besar, yakni 45,6%, merupakan sampah organik. salah satu metode dalam penanganan sampah yang diatur dalam UndangUndang Nomor 18 Tahun 2008 tentang pengelolaan sampah adalah melalui upaya mengurangi sampah dengan cara mengolah kembali menjadi bahan yang dapat dimanf…
Lingkungan hidup merupakan tempat hidup berbagai makhluk hidup termasuk manusia, yang memerlukan perhatian khusus dalam hal kebersihan untuk menghindari dampak buruk dari pencemaran. Penelitian ini mengevaluasi potensi briket bioarang dari limbah daun ketapang dan ampas tebu sebagai bahan bakar terbarukan. Penelitian oleh Arman menunjukkan nilai kalor briket sebesar 4871 kalori/gram dengan komp…
Berdasarkan Sistem Informasi Sampah Nasional (SIPSN) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, pada tahun 2023 data pengolahan sampah menunjukkan bahwa Indonesia menghasilkan 18,081,278.88 ton timbulan sampah. Sampah organik yang menjadi perhatian adalah sampah daun jambu biji dan sabut kelapa. Pemanfaatan daun jambu biji dan sabut kelapa sebagai bahan baku dari pembuatan briket dapat membant…
Berdasarkan Sistem Informasi Sampah Nasional (SIPSN) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, pada tahun 2023 data pengolahan sampah menunjukkan bahwa Indonesia menghasilkan 18,081,278.88 ton timbulan sampah. Sampah organik yang menjadi perhatian adalah ampas kopi dan ampas kelapa. Pemanfaatan ampas kopi dan ampas kelapa sebagai bahan baku briket dapat membantu mengatasi permasalahan…
Berdasarkan Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional (SIPSN), timbulan sampah nasional pada tahun 2023 mencapai 17,027,843.29 (ton/tahun). Sampah sisa makanan menjadi perhatian adalah ampas tahu dan sabut kelapa. Pemanfaatan ampas tahu dan sabut kelapa sebagai bahan baku pembuatan briket bioarang dapat membantu mengatasi permasalahan tersebut. Berdasarkan hal tersebut, peneliti tertarik unt…
RINGKASAN Sampah merupakan buangan berbentuk padat yang dihasilkan oleh aktivitas manusia yang sudah tidak berguna lagi. Berdasarkan jenisnya sampah terdiri dari sampah organik dan anorganik. Salah satu sampah organik adalah kulit pisang. Volume sampah berbanding lurus dengan bertambahnya jumlah penduduk. Apabila sampah tidak dikelola dengan baik maka akan menimbulkan permasalahan terhadap lin…
Sampah organik masih belum banyak orang yang tahu cara memanfaatkannya kembali. Salah satu alternatifnya adalah pengelolaan sampah berbasis masyarakat dengan model swakelola, mandiri, produktif, dan integratif, serta ramah lingkungan. Pengelolaan sampah menjadi barang yang bermanfaat, layak pakai, dan bahkan layak jual akan memberikan keuntungan kepada masyarakat. Salah satunya berasal dari lim…
RINGKASAN Pemakaian bahan bakar terutama yang bersumber dari bahan bakar fosil meningkat seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk di bumi. Hal ini menyebabkan terjadinya krisis bahan bakar, maka usaha untuk mencari bahan bakar alternatif yang dapat diperbaharui, ramah lingkungan, bernilai ekonomis, dan mudah didapat semakin banyak dilakukan. Salah satunya dengan memanfaatkan kulit singk…
RINGKASAN Briket bioarang merupakan sumber energi biomassa yang ramah lingkungan. Biomassa yang digunakan dalam penelitian ini adalah serbuk kayu meranti. Penelitian ini dengan judul “Uji Coba Kualitas Briket Bioarang Yang Dihasilkan Dari Sampah Serbuk Kayu Meranti Dengan Metode Karbonisasi Dan Tanpa Karbonisasi Di Workshop Jurusan Kesehatan Lingkugan Tahun 2018” Penelitian ini bersifat…
RINGKASAN Setiap aktivitas manusia pasti menghasilkan buangan atau sampah. Kotakota di dunia menghasilkan sampah hingga 1,3 miliar ton setiap tahunnya. Bank dunia memperkirakan pada tahun 2025, diperkirakan produksi sampah dunia akan meningkat drastis menjadi 2,2 miliar ton/tahun. Data timbulan sampah di Indonesia pada tahun 2017 menurut Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Repu…
Dikutip dari Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional atau yang biasa disebut dengan SIPSN, jumlah timbulan sampah Indonesia yaitu sebanyak 23,072,691.72 (ton/tahun). Pada grafik komposisi sampah berdasarkan jenisnya, untuk jenis sampah yang tertinggi ketiga yaitu hasil produksi kayu sebesar 14.34% tahun 2021. Jenis sampah beraneka ragam, salah satunya sampah organik yaitu sampah yang dihas…
Berdasarkan Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional (SIPSN), jumlah timbulan sampah yang ada di Indonesia yaitu 28,235,760.72 ton/tahun. Serta sumber sampah dari rumah tangga baik permukiman maupun industri rumahan dengan persentasenya 32,5%. Salah satu upaya alternatif dalam pemanfaatan sampah organik yaitu dengan mengubahnya menjadi briket biorang, yang dapat menghasilkan energi panas se…
Menurut Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, “Jumlah timbulan sampah di Indonesia dalam setahun sekitar 67,8 juta ton, dan akan terus bertambah seiring pertumbuhan jumlah penduduk”. Ada beberapa alternatif yang dapat diterapkan sesuai dengan jenis sampah dan kondisi atau situasi setempat, antara lain sebagai makanan ternak, komposting, biogas, biofuel, dan briket bioarang. Biomassa me…
RINGKASAN Berdasarkan data hasil studi 2008 yang dilakukan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia di beberapa kota, pola pengelolaan sampah di Indonesia adalah sebagai berikut; diangkut dan ditimbun di tempat pembuangan akhir (TPA) 69%, dikubur 10%, dikompos dan di daur ulang 7%, dibakar 5%, dibuang kesungai 3%, dan sisanya tidak dikelola 7%. Salah satunya adalah tempa…
Pengelolaan sampah yang baik adalah dengan mengolah sampah menjadi sesuatu yang dapat dimanfaatkan lebih lanjut dan bernilai ekonomis. Berdasarkan jenis sampah dan kondisi atau situasi tersebut dilakukan penelitian pembuatan briket bioarang. Penelitian ini bersifat uji coba. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas briket bioarang yang dihasilkan meliputi kerapatan, kadar air, la…