Jurnal
PENGEMBANGAN EKSTRAK BROTOWALI (TINOSPORA CRISPA (L.) HOOK.F. & THOMSON SEBAGAI ANTI PLASMODIUM DALAM SEDIAAN TABLET
Brotowali (Tinospora crispa (L.) Hook.f.& Thomson merupakan tumbuhan liar di hutan, ladang atau ditanam dihalaman dekat pagar, dan biasa ditanam sebagai tumbuhan obat. Seluruh tanaman ini (batang, akar, dan daun) mempunyai rasa pahit yang dapat digunakan sebagai obat tradisional sebagai anti plasmodium. Penelitian ini bertujuan untuk membuat sediaan tablet dari ekstrak brotowali dengan bahan pengikat gelatin dan polivenilpirolidon yang memenuhi persyaratan mutu fisik tablet yang dapat diterima. Sebelum dilakukan pembuatan tablet dilakukan pengujian bahan baku ekstrak yang meliputi penetapan kadar abu, uji cemaran mikroba, cemaran aflatoksin, residu pestisida, cemaran logam berat. Pembuatan tablet ekstrak brotowali ini dibuat dengan dua formula dengan masing-masing bahan pengikat yang berbeda yaitu formula I menggunakan gelatin 5% dan formula II menggunakan polivinilpirolidon 5%. Metode yang digunakan dalam pembuatan tablet ektrak brotowali menggunakan metode granulasi basah. Granul yang diperoleh diuji sifat fisiknya yang meliputi kadar lembab, sifat alir, kompresibilitas granul. Tablet yang diperoleh dilakukan uji mutu fisik yang meliputi keseragaman bobot, keseragaman ukuran, kekerasan, kompresibilitas, dan waktu hancur tablet. Data yang diperoleh dianalisa secara statistik dengan menggunakan program SPSS 15.0 for windows yaitu uji T-Test dengan kepercayaan 95%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dua formula tablet dengan keseragaman bobot, keseragaman ukuran, kekerasan, kompresibilitas, dan waktu hancur tablet yang memenuhi persyaratan mutu fisik tablet yang baik. Kesimpulan bahwa ektrak brotowali dapat dibuat tablet yang memenuhi persyaratan uji mutu fisik tablet.
Tidak tersedia versi lain