Karya Tulis Ilmiah
Studi Deskriptif Higiene Dan Sanitasi Pengelolaan Makanan Di Dapur Masjid Istiqlal Tahun 2016”
RINGKASAN
Higiene dan Sanitasi makanan adalah upaya untuk mengendalikan faktor risiko terjadinya kotaminasi terhadap makanan, baik yang berasal dari bahan makanan, orang, tempat dan peralatan agar aman dikonsumsi. Faktor risiko yang dapat mengakibatkan kontaminasi terhadap makanan dapat dikendalikan dengan menggunakan enam prinsip Higiene dan Sanitasi pengelolaan makanan yaitu, pemilahan bahan makanan, penyimpanan bahan makanan, pengolahan makanan, penyimpanan makanan masak, pengangkutan makanan, dan penyajian makanan. Higiene dan sanitasi pengelolaan makanan ini perlu dilakukan disemua sektor kegiatan manusia.
Salah satunya adalah tempat ibadah yaitu Masjid. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran higiene dan sanitasi pengelolaan makanan di dapur Masjid Istiqlal.
Jenis penelitian ini merupakan penelitian studi deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah 1 orang penanggung jawab dapur dan 13 orang pengelola makanan yang terdiri dari 4 orang di bagian pengolahan makanan yang menangani pemilahan bahan makanan, penyimpanan bahan makanan dan pengolahan makanan. 9 orang di bagian penyajian makanan yang menangani penyimpanan makanan masak, pengangkutan makanan dan penyajian makanan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengelolaan makanan di dapur Masjid sudah memenuhi syarat, yang meliputi pemilahan bahan makanan (100%), penyimpanan bahan makanan (70%), pengolahan makanan (70,2%), penyimpanan makana (85%), pengangkutan makanan (85%), penyajian makanan (80%). Untuk Fasilitas sanitasi yang sudah memenuhi syarat adalah tempat cuci tangan (75%), air bersih (100%), kamar mandi (100%), tempat sampah (75%), yang tidak memenuhi syarat adalah pembuangan air limbah (25%) dan pengendalian serangga dan tikus (10%).
Tingkat pendidikan pengelola makanan, 11 orang memiliki pendidikan terakhir SMA, 1 orang memiliki pendidikan terakhir SMP, dan 1 orang memiliki pendidikan terakhir SD. Seluruh pengelola makanan memiliki pengetahuan, sikap dan tindakan yang baik dalam proses melakukan pengelolaan makanan. Pembinaan berupa penyuluhan dan motivasi tentang pengelolaan makanan belum pernah dilakukan, serta pengawasan tentang pengelolaan makanan juga belum pernah dilakukan di dapur Masjid Istiqlal dari pihak Dinas kesehatan setempat.
Kepustakaan : 9 (1990-2011)
Klasifikasi : Penyehatan makanan dan minuman : 6
Peraturan : 1
Tidak tersedia versi lain