Karya Tulis Ilmiah
Uji Angka Paling Mungkin Escherichia coli dalam Daging Ayam
ABSTRAK
Sarah Widiasari,
“Uji Angka Paling MungkinEscherichia coli dalam Daging Ayam”,
dibawah bimbingan Dra. Nita Ristiawati, M.Si., Apt. Dan Ruth Elenora K. S., M.Si, Apt., 2017
Daging ayam merupakan bahan pangan bernilai gizi tinggi karena kaya akan protein, lemak, mineral serta zat lainnya yang sangat dibutuhkan oleh tubuh.Kandungan gizi yang tinggi dalam daging ayam tersebut membuat daging ayam merupakan tempat yang baik untuk pertumbuhan dan perkembangbiakan bakteri khususnya Escherichia coli.Oleh karena itu, perlu diketahui apakah daging ayam tersebut terkontaminasi cemaran bakteri patogen atau tidak, khususnya Escherichia coli.Metode yang digunakan dalam pengujianEscherichia coli ini yaitu menggunakan metode Angka Paling Mungkin (APM) Escherichia coli.Uji Angka Paling Mungkin (APM)Escherichia coli ini terdiri dari Uji pendugaan, Uji konfirmasi, Uji isolasi-identifikasi dan dilanjutkan dengan Uji biokimia (Uji IMVIC) yang terdiri dari uji Indol, uji Methyl Red, uji Voges-Proskauer dan uji Sitrat. Pengujian dilakukan pada tiga sampel yang datang ke Laboratorium Kesehatan Masyarakat Veteriner. Berdasarkan pengujian yang telah dilakukan dari tanggal 1 Maret 2017 sampai dengan 30 April 2017 di Laboratorium Kesehatan Masyarakat Veteriner didapatkan hasil Angka Paling Mungkin (APM) Escherichia coli untuk sampel satusebanyak 4 koloni/g, sampel duasebanyak 43 koloni/g, dan sampel tiga sebanyak 15 koloni/g. Sesuai dengan persyaratan batas maksimum cemaran mikroorganisme yaituEscherichia coli menurut SNI 7388:2009 adalah 1x101 koloni/g maka dapat disimpulkan bahwa Uji Angka Paling Mungkin Escherichia colisampel satu Memenuhi Syarat, sedangkan sampel dua dan tiga Tidak Memenuhi Syarat.
Kata kunci : Bakteri, Escherichia coli, Daging Ayam, Angka Paling Mungkin (APM)
Tidak tersedia versi lain