Secara umum sayur dan buah merupakan sumber vitamin dan mineral. Menurut RISKESDAS tahun 2013 konsumsi sayur dan buah
Anak sekolah merupakan kelompok yang sedang mengalami perkembangan kebutuhan zat gizi, pembentukan kepribadian dan kebutuhan asupan makanan yang meningkat. Berdasarkan hasil analisis dari data sekunder Riskesdas 2010 diketahui bahwa dari 35.000 anak usia sekolah di Indonesia menunjukkan hampir 44,6% anak yang sarapan hanya memperoleh asupan energi kurang dari 15% kebutuhan harian. Penelitian in…
Konsumsi dan kebiasaan jajan anak turut mempengaruhi kontribusi dan kecukupan energi dan zat gizinya yang berujung pada status gizi anak. Makanan jajanan yang dijual di luar sekolah pada umumnya telah terkontaminasi oleh udara kotor, sehingga hygiene dan sanitasinya kurang terjaga. Hal tersebut dapat mengakibatkan saluran pencernaan anak terganggu dan efek terburuknya dap…
Kebiasaan mengonsumsi makanan jajanan tidak sehat dapat menimbulkan permasalahan gizi termasuk kegemukan. Menurut data RISKESDAS nasional 2018 prevalensi kegemukan dan obesitas pada anak sekolah mencapai 20%. Kegemukan dan obesitas pada anak sekolah dasar disebabkan oleh berbagai faktor salah satunya faktor lingkungan karena ketidakseimbangan pola makan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui p…
Pendahuluan : Tindakan pengelolaan dagusibu obat di ruang lingkup remaja cenderung terbentuk oleh faktor presepsi gambaran logis tana mengetahui kebenaran yang sesungguhnya, apabila hal ini terus terjadi tanpa didasari maka nilai perilaku dan sikap pengelolaan dagusibu obat akan semakin negatif. Memberikan nilai edukasi pengelolaan dagusibu obat akan meningkatkan pengetahuan remaja yang akan me…
Pendahuluan : Saat ini infeksi yang paling sulit diobati disebabkan oleh bakteri yang kebal terhadap sebagian besar pengobatan antibiotik. Berdasarkan data Riskesdas tahun 2013 berupa rerata sediaan obat yang disimpan untuk swamedikasi adalah antibiotik sekitar 27,8%. Edukasi penggunaan antibiotik merupakan hal yang penting, untuk ditanamkan pemahaman penggunaan obat antibiotik yang rasional. P…
Kehilangan gigi merupakan keadaan lepasnya satu atau lebih gigi dari soketnya atau tempatnya. Gigi mempunyai peran penting dalam rongga mulut untuk membantu proses pengunyahan, berbicara dan estetika pembentukan profil wajah. Gigi tiruan merupakan alat tiruan yang digunakan untuk menggantikan gigi yang hilang atau tanggal. Penyuluhan kesehatan gigi dan mulut merupakan suatu kegiatan menyampaika…
Pendahuluan : Beyond U se Date (BUD) merupakan masa pakai penggunaan obat setelah dibuka dari kemasan primernya baik untuk diracik ataupun dikonsumsi. Obat yang sudah di buka baik yang padat maupun cair memiliki masa pakai tertentu, pemahaman tentang BUD sangat penting untuk masyarakat agar bisa menjaga stabilitas obat dan menggunakannya secara aman. Tujuan : Untuk melihat Pengaruh Pemberian E…
Gizi kurang adalah kekurangan bahan-bahan nutrisi seperti protein, karbohidrat, lemak, dan vitamin yang dibutuhkan oleh tubuh. Penggunaan video animasi sebagai sarana penyuluhan kesehatan memiliki kelebihan dalam hal memberikan visualisasi yang baik sehingga memudahkan proses penyerapan pengetahuan. Mengetahui pengaruh penyuluhan melalui video animasi terhadap pengetahuan murid kelas V di SDN P…
Indonesia sedang menghadapi masalah ganda (double burden of malnutrition) yaitu masalah gizi lebih dan gizi kurang. Pada anak sekolah masalah gizi yang umum ditemukan antara lain seperti adalah pendek, kurus, kegemukan, obesitas, dan anemia. Upaya edukasi dalam hal ini diperlukan dalam rangka meningkatkan pengetahuan, sikap dan asupan zat gizi pada siswa sekolah dasar perilaku dalam mengatasi m…
Anemia pada kehamilan disebut “potential danger to mother and child” yang memerlukan perhatian serius dari semua pihak yang terkait dalam hal pelayanan kesehatan. Berdasarkan data Riskesdas (2018) proporsi anemia ibu hamil mengalami peningkatan sejak tahun 2013 hingga tahun 2018, yaitu dari 37,1% meningkat menjadi 48,9% dan kejadian anemia ibu hamil berdasarkan kelompok usia terbanyak pada …
Anak usia sekolah merupakan kelompok yang rentan terkena masalah gizi, permasalahan gizi yang ada dapat disebabkan oleh kurangnya pengetahuan. Pengetahuan merupakan dasar pembentukan sikap. Penambahan pengetahuan diupayakan diberikan melalui media yang menarik. Media komik merupakan media cetak yang memiliki keunggulan yaitu mudah digunakan dan menampilkan gambar serta cerita yang menarik.…
ABSTRAK JURUSAN GIZI POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIAN JAKARTA II Tugas Akhir, 28 Juli 2021 NADIENA KHAIRUNNISA HASTOAJI “Perbedaan Tingkat Pengetahuan dan Sikap Remaja Putri Mengenai Anemia Gizi Besi Sebelum dan Sesudah Diberikan Pengetahuan Gizi Melalui Media Video Animasi Di SMAN 12 Kota Depok” V Bab, 73 Halaman, 17 Tabel, 6 Lampiran Anemia merupakan keadaan kadar Hb dalam darah ku…
Makanan Pendamping ASI (MP-ASI) adalah makanan atau minuman selain ASI yang mengandung zat gizi yang diberikan kepada bayi selama periode penyapihan. Manfaat pemberian MP-ASI untuk melengkapi zat gizi yang kurang karena kebutuhan gizi bayi yang semakin meningkat sejalan dengan bertambahnya umur bayi. Cakupan ASI eksklusif pada bayi umur 0 - 6 bulan di Kabupaten Bekasi hanya mencapai 53.97 % (Di…
iv JURUSAN GIZI POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES JAKARTA II PRODI DIPLOMA III Karya Tulis Ilmiah, Juni 2017 INTAN PRATIWI PERBEDAAN PERUBAHAN PENGETAHUAN TENTANG ANEMIA SETELAH PENYULUHAN DENGAN MEDIA VIDEO ANIMASI PADA LANSIA DI DUA POSWINDU KELURAHAN UJUNG MENTENG JAKARTA TIMUR xv, V BAB, 75 Halaman, 13 Tabel, 9 Lampiran ABSTRAK Anemia merupakan salah satu masalah gizi yang terjadi pada …
ABSTRAK PENGGUNAAN LEAFLET DAN VIDEO ANIMASI SEBAGAI MEDIA EDUKASI TERHADAP PEMAHAMAN MASYARAKAT PADAPENTINGNYA PENGGUNAANGIGI TIRUAN(LAPORAN PENELITIAN) Grace Valencia P23136017039 Kehilangan gigi merupakan suatu keadaaan lepasnya satu atau lebih gigi dari soketnya. Gigi yang hilang dan tidak segera diganti dapat berdampak pada penurunan efisiensi kunyah, kelainan bicara, memburuknya pena…
Masalah perilaku makan pada anak salah satunya adalah kurangnya konsumsi sayur dan buah. Berdasarkan hasil Riskesdas (2013) menyatakan bahwa sebanyak 93,6% anak usia 10 tahun ke atas kurang mengonsumsi sayur dan buah. WHO menganjurkan konsumsi sayuran dan buah-buahan sejumlah 400 gram per orang per hari, yang terdiri dari 250 gram sayur dan 150 gram buah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetah…