Skripsi
Rancang Bangun Sinose Therapy Menggunakan Dual Infrared Untuk Alergi Sinusitis
Sinusitis adalah peradangan pada jaringan yang melapisi rongga
sinus, dengan atau tanpa infeksi. Banyak faktor yang dapat menyebabkan
sinusitis, antara lain virus, bakteri, parasit, dan jamur. Umumnya, penderita
sinusitis mengalami gejala seperti sakit kepala, nyeri wajah, demam, dan
keluarnya lendir bening. Tujuan penelitian ini untuk merancang dan mendesain
alat untuk mengurangi penderita sinusitis mengonsumsi obat-obatan dalam waktu
jangka panjang. Penulis membuat alat ini dengan menggunakan infrared dengan
intensitas rendah dan juga menggunakan elektroda Bionase, arduino uno sebagai
pengelola data dan alat ini menggunakan HMI (Human Machine Interface)
sehingga pengguna atau pasien dapat menggunakannya dengan cara menekan
pada lapisan LCD atau yang biasa dikenal dengan layar sentuh agar pengguna bisa
mengatur waktu sesuai yang dibutuhkan oleh pengguna atau pasien. Data
pengujian yang diambil dari alat ini yaitu infrared, diambil menggunakan lux
meter untuk menguji intensitas cahaya dari sinar infrared. Sedangkan pada data
pengujian timer, diambil menggunakan stopwatch untuk mengukur waktu pada
saat terapi. Hasil dari pengambilan data adalah pengukuran intensitas cahaya pada
alat telah mencapai standar intensitas cahaya pada terapi sinusitis yang sesuai
yaitu sekitar 55-65 Lux dan waktu terapi diperoleh presentase error terbesar
0,67% dan terkecil 0,50%. Berdasarkan hasil yang diperoleh, alat saya dapat
digunakan untuk mengobati pasien penderita sinusitis.
Kata Kunci : therapy, sinusitis, inframerah
Tidak tersedia versi lain