Karya Tulis Ilmiah
Asupan Energi, Zat Gizi Makro, Serat, Aktivitas Fisik, dan Status Gizi Murid SMAN 22 Jakarta
Masa remaja merupakan suatu masa peralihan dari masa anak-anak ke masa dewasa dengan rentang usia 10-18 tahun. Salah satu dampak dari masa peralihan tersebut adalah masalah gizi. Hal ini disebabkan karena pada usia remaja terjadi peningkatan pertumbuhan fisik dan perkembangan yang pesat sehingga memerlukan zat gizi yang lebih tinggi. Oleh karena itu perlu memperhatikan keseimbangan antara pengeluaran dan masuknya asupan energi seperti melakukan aktivitas fisik agar tidak terjadi ketidakseimbangan energi yang dapat memicu masalah gizi lebih. Penelitian ini bertujuan mengetahui gambaran asupan energi, zat gizi makro, serat, aktivitas fisik, dan status gizi murid SMAN 22 Jakarta. Penelitian ini menggunakan desain penelitian Cross Sectional. Instrumen berupa kuesioner karakteristik dan status gizi, Physical Activity Level (PAL), dan formulir food recall 24 jam. Analisis dilakukan dengan analisis univariat dan analisis deskriptif bivariat. Subjek diambil dengan simple random sampling. Total yang diteliti 75 orang. Hasil penelitian didapatkan sebagian besar subjek memiliki asupan energi kurang 86,7%, protein kurang 62,7% asupan lemak kurang 61,3% dan karbohidrat kurang 92% dan serat kurang 100%. Subjek dengan status gizi baik memiliki asupan energi kurang 64,6%, asupan protein lebih 83,3%, asupan lemak kurang 71,8%, asupan karbohidrat cukup 66,8%, asupan serat kurang 64%. Subjek dengan status gizi baik memiliki aktivitas fisik berat sebesar 100%.
Kata kunci : Asupan Energi, Zat Gizi Makro, Serat, Aktivitas Fisik, Status Gizi
Daftar Bacaan : 54 bacaan (2001 – 2023)
Tidak tersedia versi lain