Karya Tulis Ilmiah
Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etil Asetat Herba Pegagan (Centella asiatica (L). Urb) terhadap Bakteri Salmonella typhi
Yola Akwila Windara Ocha, Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etil Asetat Herba Pegagan (Centella asiatica (L). Urb) terhadap Bakteri Salmonella typhi, dibawah bimbingan Priyanto Dwi Nugroho, S.Si., M.Si. dan Latirah, S.Si., M.Farm, 2023
Pegagan (Centella asiatica (L). Urb) adalah tanaman merambat dari famili Apiaceae yang dapat digunakan sebagai tanaman obat. Pegagan memiliki kandungan kimia flavonoid, tanin dan saponin sebagai antibakteri yang dapat menghambat bakteri salah satu penyebab demam tifoid yaitu Salmonella thypi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui aktivitas antibakteri ekstrak etil asetat herba pegagan serta untuk mengetahui Konsentrasi Hambat Minimum (KHM) terhadap bakteri Salmonella typhi. Metode yang digunakan adalah metode difusi agar dengan konsentrasi 0,625%; 1,25%; 2,5%; 5%; 10%; 20%; 40%; 50%; 60%; 70%; 80%; dan 90% untuk uji aktivitas antibakteri dan metode dilusi cair dengan konsentrasi 0,625%, 0,3125%, dan 0,15625% untuk uji KHM. Hasil pengujian aktivitas antibakteri dengan metode difusi agar menunjukkan bahwa ekstrak etil asetat herba pegagan (Centella asiatica (L). Urb) memiliki daya hambat kategori sedang terhadap pertumbuhan bakteri Salmonella typhi, dan konsentrasi hambat minimum ekstrak etil asetat herba pegagan (Centella asiatica (L). Urb) pada bakteri Salmonella typhi yaitu pada konsentrasi 0,625%.
Kata Kunci : Antibakteri, Pegagan, Salmonella typhi, Difusi agar, KHM
Tidak tersedia versi lain