Skripsi
Hubungan Karakteristik, Asupan Gula Sederhana, dan Kebiasaan Merokok dengan Kadar Gula Darah Sewaktu pada Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 di Posbindu RW 07 Kelurahan Kebon Kacang
ABSTRAK
SARJANA TERAPAN GIZI DAN DIETETIKA JURUSAN GIZI POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES JAKARTA II SKRIPSI, JUNI 2023
ZAITUN WAHAZAL BALADIL AMIYNI
HUBUNGAN KARAKTERISTIK, ASUPAN GULA SEDERHANA, DAN KEBIASAAN MEROKOK DENGAN KADAR GULA DARAH SEWAKTU PADA PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE 2 DI POSBINDU RW 07 KELURAHAN KEBON KACANG
V BAB, 56 Halaman, 12 Tabel, 3 gambar, dan 9 Lampiran
Diabetes Melitus tipe 2 merupakan gangguan metabolisme yang ditandai dengan tingginya gula darah akibat resistensi insulin. Keberhasilan pengobatan pasien diabetes melitus dapat dilihat dari terkendalinya kadar gula darah. Terkendalinya kadar gula darah dapat dilakukan dengan pengukuran gula darah. Kadar gula darah dipengaruhi oleh faktor yang dapat diubah seperti asupan makan dan gaya hidup salah satunya seperti kebiasaan merokok. Sedangkan faktor yang tidak dapat diubah seperti usia dan jenis kelamin. Penelitian ini bertujuan untuk hubungan karakteristik, asupan gula sederhana, dan kebiasaan merokok dengan kadar gula darah sewaktu pada penderita diabetes melitus 2 di Posbindu RW 07 Kelurahan Kebon Kacang. Rancangan penelitian ini menggunakan analitik observasional dengan desain cross sectional, subjek penelitian yang didapatkan sebanyak 30 subjek dan dianalisis dengan uji statistik Fisher Exact dan Kendall’s Tau. Hasil penelitian ini menunjukkan ada hubungan antara usia, asupan gula sederhana, dan kebiasan merokok terhadap kadar gula darah sewaktu secara berturut-turut menunjukkan
Tidak tersedia versi lain