Publikasi Dosen
Perbedaan Proyeksi Pemeriksaan Radiografi Sinus Paranasal pada Klinis Sinusitis di Rumah Sakit Mayapada Lebak Bulus
Pemeriksaan radiografi sinus paranasal menggunakan pesawat X-ray dapat dilakukan dengan berbagai proyeksi. Pemilihan proyeksi yang tepat akan memberikan hasil pencitraan yang mendukung proses diagnosis. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa penatalaksanaan pemeriksaan radiografi sinus paranasal dan menganalisa pemakaian jumlah proyeksi dengan X-ray untuk pemeriksaan sinus paranasal pada pasien dengan klinis sinusitis di Rumah Sakit Mayapada Lebak Bulus. Metode penelitian ini bersifat kualitatif deskriptif dengan pendekatan analisis data sekunder pada bulan Januari tahun 2022. Sampel penelitian sebanyak enam pasien yang melakukan pemeriksaan sinus paranasal dengan klinis sinusitis. Proses penelitian mencakup studi pustaka, observasi dan wawancara. Instrumen yang digunakan adalah lembar kerja dan alat dokumentasi. Wawancara dilakukan kepada dua radiografer dan satu dokter spesialis radiologi. Hasil penelitian adalah pemeriksaan sinus paranasal pada klinis sinusitis dapat dilakukan dengan menggunakan dua atau tiga proyeksi. Pemeriksaan dua proyeksi, terdiri dari proyeksi parietoacanthial (water’s method open mouth) dan proyeksi lateral. Pemeriksaan tiga proyeksi terdiri dari proyeksi lateral, proyeksi parietoacanthial (water’s method open mouth) dan proyeksi Posteroanterior atau PA axial (caldwell method). Pemakaian dua atau tiga proyeksi ini dapat membantu dokter dalam menegakkan diagnosa.
Tidak tersedia versi lain