Karya Tulis Ilmiah
Analisis Pengendalian Obat Dengan Metode ABC Pareto Di Apotik Roxy Kaliabang Periode Januari - Maret Tahun 2022
Pengelolaan persediaan obat yang optimal memberikan penghematan biaya pengadaan obat. Dua permasalahan penting dalam pengendalian persediaan obat yaitu memutuskan jenis dan jumlah obat yang harus dipesan. Untuk mendapatkan pengendalian persediaan maka diperlukan identifikasi dan analisis permasalahan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis persediaan di Apotek Roxy Kaliabang agar tercapainya inventory control yang baik, mengetahui pengelompokan item obat, mengetahui daftar obat slow moving dan tidak bergerak serta megetahui jumlah stok minimal dan maksimal berdasarkan metode pareto ABC. Penelitian dilakukan dengan menghitung analisis menggunakan metode ABC berdasarkan nilai pemakaian dan nilai investasi. Hasil dari penelitian ini diketahui analisis ABC berdasarkan hasil jumlah obat terjual dengan jumlah jenis obat sebanyak 1498. Pada kelompok kategori A pemakaian tertinggi terdapat 399 jumlah jenis obat (34,1%) dan Kumulatif Investasi (75-80%). Kelompok kategori B pemakaian sedang terdapat 357 jumlah jenis obat (30,5%) dan Kumulatif Investasi (15-20%) sedangkan kelompok dengan pemakaian rendah terdapat 415 jumlah jenis obat (35,4%) dan Kumulatif Investasi (5-10%). Analisis ABC berdasarkan Obat Slow Moving dan Tidak Bergerak, total Obat Slow Moving sebanyak 508 unit (33%), sedangkan obat yang masuk dalam daftar Obat yang Tidak Bergerak sebanyak 327 unit (21%). Analisis ABC berdasarkan Stock Minimal dan Stock Maximum terdapat SKU (Stock Keeping Unit), total SKU Over Stock berjumlah 946 (80,8 %), dan SKU Stock yang sesuai berjumlah 225 (19,2%). Kesimpulan pihak Apotek Roxy Kaliabang perlu melakukan pengendalian persediaan obat agar tercapainya efektivitas dan efisiensi pengendalian obat.
Kata kunci : ABC pareto, Pengendalian persediaan, Nilai Investasi
Tidak tersedia versi lain