Karya Tulis Ilmiah
Gambaran Perencanaan Obat Di Rumah Sakit Mayapada Hospital Jakarta Selatan Periode Januari-Maret 2022
Pendahuluan : Dalam melakukan fungsi Rumah Sakit terdapat struktur suatu unit terkait yang menunjang antar divisi yang satu dengan yang lain untuk menjalankan upaya kesehatan, diantaranya antara lain adalah Insatalasi Farmasi Rumah Sakit (IFRS). Adapun Fungsi dari IFRS sebagai pengelolaan mulai dari perencanaan, pengadaan, penyimpanan ,distribusi, penyiapan, peracikan, pelayanan baik langsung kepada pasien ataupun dokter hingga proses pengendalian semua perbekalan farmasi yang tersebar dan digunakan dalam rumah sakit. Pengelolaan obat secara efektif dan efisien di tujukan untuk menjaga ketersediaan kebutuhan perbekalan farmasi dalam jumlah yang cukup terjangngkau dan mutu yang terjamin. Inti dari pengelolaan obat di Rumah Sakit antara lain perencanaan, pengadaan, penyimpanan dan distribusi. Untuk mendapatkan hasil yang optimal ke empat proses tersebut harus terkoordinasi dengan baik, dikarenakan saling mempengaruhi.
Tujuan : Tujuan umum pada penelitian ini adalah untuk menggambarkan tentang perencanaan obat di Rumah Sakit Mayapada Jakarta Selatan periode Januari–Maret 2022
Metode : Desain ini menggunakan desain penelitian deskriftif kuantitatif dengan penelitian mengambil data secara retropektif yang dilakukan dengan cara penelususan dokumen atau data pada bulan-bulan sebelumnya ( Periode Januari-Maret 2022).
Hasil dan Kesimpulan: Penelitian dilaksanakan selama periode januari-maret 2022 diperoleh data perancanaan obat sebanyak 2973 item pada Januari, 1899 item pada Februari, serta di bulan Maret terdapat 2198 item obat. Untuk obat diluar formulairum didapat hasil 0 item di januari, 0 item pada Februari dan Maret. Untuk penerimaan obat 2646 item di bulan Januari, 1732 item Februari serta pada Maret 2038 item obat. Berdasarkan hasil pengamatan tentang gambaran perencanaan obat di Rumah Sakit Mayapada Jakarta Selatan periode Januari 2022- Maret 2022, maka dapat di simpulkan bahwa Kesesuaian perencanaan Item obat dengan formularium Rumah Sakit mencapai hasil sebesar 100 %.Kesesuaian penerimaan item obat dengan perencanaan rata-rata sebesar 90,98% Perencanaan item obat yang diproses menjadi pengadaan mencapai hasil 98,05 % Besarnya item obat yang tidak datang sebesar 9,02 %
Kata Kunci : Rumah Sakit, Perencanaan, Kedatangan obat, Formularium
Tidak tersedia versi lain