Karya Tulis Ilmiah
Gambaran Swamedikasi Demam Pada Anak oleh Ibu di Posyandu RW 007 Kelurahan Petojo Selatan Kecamatan Gambir Jakarta Pusat bulan Maret tahun 2018
ABSTRAK
Gambaran Swamedikasi Demam pada Anak oleh Ibu di Posyandu
RW 007 Kelurahan Petojo Selatan Kecamatan Gambir Jakarta Pusat bulan Maret tahun 2018
Oleh:
Farhan Hadi
P2.31.39.0.15.028
Pendahuluan: Demam merupakan salah satu keluhan utama terbanyak yang disampaikan orang tua pada waktu membawa anaknya ke dokter atau ke tempat pelayanan kesehatan. World Health Organization (WHO) tahun 2009 memperkirakan jumlah kasus demam di seluruh dunia mencapai 16 – 33 juta dengan 500 – 600 ribu kematian tiap tahunnya. Berdasarkan survey pendahuluan,
6 dari 10 ibu menggunakan kompres air dingin dalam mengatasi demam, padahal hal tersebut merupakan tindakan yang kurang tepat. Oleh karena itu, diperlukan tindakan yang baik dan benar dalam mengatasi demam sehingga dapat mengurangi keluhan dan mencegah terjadinya efek yang tidak diinginkan.
Metode: Penelitian menggunakan metode survey deskriptif kuantitatif. Teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling dan didapat 43 responden.
Pengumpulan data dilakukan dengan cara responden diberikan beberapa pertanyaan dengan menggunakan media kuesioner. Analisis data yang digunakan
adalah analisis univariat.
Hasil dan Pembahasan: Hasil pengolahan data gambaran swamedikasi demam pada anak oleh ibu di Posyandu RW 007 Petojo Selatan diperoleh cara pengobatan yang paling banyak dilakukan yaitu dengan menggunakan obat kimia dan cara tradisional (41,9%), obat kimia yang paling banyak dikonsumsi yaitu parasetamol (80,6 %), obat tradisional yang paling banyak digunakan yaitu bawang merah dan minyak kayu putih (50 %), cara tradisional yang paling banyak dilakukan yaitu kompres air dingin (57,1 %), lama penggunaan obat yang paling banyak yaitu kurang dari tiga hari (90,7%), tempat membeli obat yang paling banyak yaitu apotik (79,1%), sumber informasi yang paling banyak didapat yaitu keluarga (34,9 %). Dan alasan pemilihan obat terbanyak yaitu praktis (51,1%).
Kata Kunci: Demam, Pengobatan, Swamedikasi.
Tidak tersedia versi lain