Karya Tulis Ilmiah
Profil Peresepan Antidiabetika Oral pada Pasien BPJS Rawat Jalan di Instalasi Farmasi Rumah Sakit Pertamina Jaya Periode September-Desember 2018
ABSTRAK
Profil Peresepan Antidiabetika Oral Pada Pasien BPJS Rawat Jalan di Instalasi Farmasi RS Pertamina Jaya Periode September – Desember 2017
Oleh :
Arum Nadia Hafifi
P2.31.39.0.15.015
Pendahuluan: Diabetes Melitus salah satu diantara penyakit tidak menular yang akan meningkat jumlahnya di masa mendatang. Di Indonesia prevalensinya sebanyak 4,6% sehingga didapatkan perkiraan 8,2 juta penduduk yang menderita diabetes melitus. Jumlah tersebut semakin membuktikan bahwa penyakit ini merupakan masalah kesehatan masyarakat yang serius. Menyadari pentingnya kesehatan, pemerintah melalui Badan Penyelenggara Jaminan Nasional (BPJS) menyelenggarakan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dan menyusun daftar obat dalam bentuk formularium nasional. Obat antidiabetika oral (ADO) termasuk ke dalam daftar obat terpilih yang dibutuhkan dan harus ada di fasilitas pelayanan kesehatan. Tujuan penelitian ini adalah Mengetahui Profil Peresepan Antidiabetika Oral pada Pasien BPJS Rawat Jalan di Instalasi Farmasi Rumah Sakit Pertamina Periode September – Desember 2017.
Metode : Penelitian menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan menggunakan pengambilan data yang diperoleh dari data kunjungan pasien yang mengandung obat ADO. Kemudian untuk teknik pengambilan sampel menggunakan metode Total Sampling.
Hasil : Hasil penelitian pada jenis kelamin, perempuan lebih banyak menerima resep obat antidiabetika oral sebanyak 112 resep (51,62%) dan pada kelompok usia ≥ 50 tahun sebanyak 188 resep (86,64%). Zat aktif terbanyak adalah Metformin sebanyak 188 R/ (37,68%), kombinasi antar golongan ADO terbanyak adalah golongan sulfonilurea dan biguania sebanyak 91 resep (43,54%), kombinasi ADO dengan insulin adalah Metformin dan Insulin sebanyak 17 resep (27,42%), kelas terapi obat lain yang diresepkan dengan ADO adalah obat kardiovaskular sebanyak 377 R/ (77,90%), kesesuain dengan formularium
nasional yang sesuai sebanyak 469 R/ (93,98%) dan yang tidak sesuai sebanyak 6 R/ (6,02%).
Kata Kunci : Obat antidiabetika oral, pasien BPJS, Rumah Sakit Pertamina Jaya
Tidak tersedia versi lain