Skripsi
Analisis Perbedaan Sonopattern USG Thyroid antara Penggunaan Transducer Convex dan Transducer Linier
Thyroid merupakan organ yang terletak pada bagian leher, berfungsi untuk mengatur hormon pertumbuhan dalam tubuh. Pemeriksaan USG thyroid biasanya dilakukan menggunakan transducer linier dengan frekuensi 5-7,5 MHz tetapi dalam beberapa literatur disebutkan bahwa penggunaan tranducer convex dengan frekuensi 5MHz dapat digunakan dalam pemeriksaan thyroid apabila tidak tersedianya transducer linier.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan sonopattern USG thyroid antara penggunaan transducer convex dan transducer linier.
Desain penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif analitik. Penelitian ini dilakukan di laboratorium USG Jurusan Teknik Radiodiagnostik dan Radioterapi Poltekkes Kemenkes Jakarta II pada bulan Februari - April 2022 Menggunakan pesawat USG GE Voluson E8. Populasi penelitian ini adalah seluruh pemeriksaan USG thyroid dengan jumlah subjek 15 orang (pasien). Pengumpulan data dilakukan dengan metode observasi, studi kepustakaan dan instrumen berupa kuisioner.
Data yang telah terkumpul diolah menggunakan statistik uji normalitas. Setelah didapatkan bahwa data tidak berdistribusi normal, data dilakukan uji non parametric wilcoxon two-sample-test. Hasil penelitian ini diperoleh Ho ditolak karena adanya perbedaan sonopattern USG thyroid antara penggunaan transducer convex dan transducer linier.
Kata kunci : Thyroid, Transducer, Convex, Linier
Daftar bacaan : 33 (1995-2021)
Tidak tersedia versi lain