Karya Tulis Ilmiah
Identifikasi Rhodamin B pada Eye Shadow yang Beredar secara Online dengan Metode Kromatografi Lapis Tipis dan Spektrofotometri UV-Vis
Pendahuluan: Rhodamin B merupakan zat warna berbahaya yang
penggunaannya dilarang sebagai pewarna pada makanan, obat serta kosmetik dan
umumnya pewarna sintetis ini digunakan sebagai pewarna tekstil. Berdasarkan
hasil pengawasan BPOM tahun 2020-2021 penggunaan pewarna terlarang
tersebut masih dijumpai pada produk kosmetik. Bahaya penggunaan Rhodamin B
terhadap kesehatan dapat menyebabkan iritasi pada kulit, mata, saluran nafas,
saluran pencernaan serta gangguan fungsi hati. Penelitian ini bertujuan untuk
mengidentifikasi adanya kandungan Rhodamin B pada eye shadow yang beredar
secara online.
Metode: Identifikasi Rhodamin B pada eye shadow menggunakan metode
Kromatografi Lapis Tipis dengan etil asetat-metanol-[ammonia 25% - aquadest
(3:7)] perbandingan 15:3:3 sebagai eluennya. Bercak yang dihasilkan diamati
secara visual dan pada sinar UV λ 254 nm dan λ 366 nm. Kemudian sampel yang
positif mengandung Rhodamin B dilakukan penetapan kadar menggunakan
spektrofotometri UV-Vis pada panjang gelombang 546 nm.
Hasil: Berdasarkan hasil identifikasi menunjukkan 3 sampel eye shadow yang
beredar secara online mengandung Rhodamin B yaitu pada sampel kode C
(2,35%), D (3,29%) dan E (3,26%).
Kesimpulan: Dapat disimpulkan bahwa sampel eye shadow yang beredar secara
online masih mengandung Rhodamin B.
Kata Kunci: Eye shadow, Kromatografi Lapis Tipis, Rhodamin B,
Spektrofotometri UV-Vis.
Tidak tersedia versi lain