Karya Tulis Ilmiah
Kualitas Komunikasi Dokter Gigi dan Dental Laboatoy Terhadap Keberhasilan Potesa di Jabodetabek
Latar belakang: Dengan kecanggihan alat dan bahan yang ada di dunia kedokteran gigi mampu membuat gigi tiruan yang mempunyai estetika tidak kalah dengan gigi asli. Hal tersebut
merupakan alasan meningkatnya permintaan masyarakat dalam pembuatan gigi tiruan pada dokter gigi. Kebutuhan gigi tiruan yang semakin melonjak naik mendesak keberhasilan dan
fungsi optimal suatu protesa membutuhkan komunikasi yang baik antara dokter gigi dan dental laboratory. Dalam mewujudkan perawatan prostesa yang sukses mencakup estetika dan fungsi yang optimal pada suatu restorasi gigi tiruan, diperlukan peningkatan kualitas komunikasi yang baik antara kedua belah pihak yakni dental laboatory dan dokter gigi. Tujuan: Untuk mengetahui kualitas komunikasi dokter gigi dan dental laboratory terhadap keberhasilan protesa di Jabodetabek. Metode: Penelitian Kuantitatif dengan metode penelitian deskriptif. Populasinya adalah seluruh laboratorium gigi yang ada di wilayah Jabodetabek. Sampelnya adalah seluruh populasi yang bersedia menjadi responden.
Pengambilan sampel secara accidental sampling. Metode pengambilan dengan memberikan kuesioner kepada 85 responden teknisi gigi yan bekerja di dental laboatory daerah Jabodetabek
dan mengisi kuesioner. Hasil: Pada penelitian yang dilakukan kali ini mendapatkan data yang menunjukkan kualitas komunikasi antara dokter gigi dan dental laboratory berdasarkan SPK
terkait : mengetahui skema oklusal yang diberikan oleh dokter gigi, mengetahui indikasi pemilihan bahan cetak untuk gigi tiruan, mengetahui instruksi yang jelas, mengetahui desain
untuk pembuatan gigi tiruan, mengetahui postdam tercetak jelas oleh dokter gigi, mengetahui bahan cetak yang telah didisenfektan. Kesimpulan: Kualitas komunikasi dokter gigi dan dental
laboratory terhadap keberhasilan protesa di Jabodetabek sudah cukup memadai.
Kata Kunci : Dental laboratory, dokter gigi, dan komunikasi
Tidak tersedia versi lain