Karya Tulis Ilmiah
Flexural Strength Resin Akrilik Heat Cured untuk Basis Gigi Tiruan Dalam Peredamaan Obat Kumur Yang Mengandung Siwak
Gigi mempunyai peranan penting pada seseorang, penyebab kehilangan gigi paling umum disebabkan oleh penyakit karies serta penyakit periodontal. Kehilangan gigi dapat diatasi dengan pembuatan gigi tiruan, komponen gigi tiruan lepasan terdiri dari elemen gigi, cengkram, dan basis. Basis gigi tiruan merupakan bagian dari gigi tiruan yang bersandar pada jaringan lunak rongga mulut dan tempat melekatnya anasir gigi tiruan. Salah satu sifat mekanis yang penting untuk basis gigi tiruan adalah flexural strength. Bahan basis gigi tiruan resin akrilik mempunyai kekurangan yaitu menyerap cairan dan bersifat porus sehingga sisa makanan dapat mengendap dan menjadi tempat mikroorganisme tumbuh dan berkembang biak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui flexural strength resin akrilik heat cured untuk basis gigi tiruan dalam perendaman obat kumur yang mengandung siwak. Metode penelitan eksperimen laboratoris ini menggunakan 12 spesimen berbentuk linier dengan ukuran (64 x 10 x 3,3 mm) ± 0,2 mm sesuai dengan ISO 20795-1:2013 yang terbagi menjadi 2 kelompok, kelompok pertama direndam dalam aquabidest (kontrol), kelompok kedua direndam dalam obat kumur yang mengandung siwak selama 7 hari. Data yang diperoleh kemudian diuji menggunakan uji Independent T-test. Hasil analisis data menunjukkan tidak ada perbedaan bermakna (p > 0,05) pada flexural strength resin akrilik heat cured. Kesimpulan dari penelitian adalah tidak terdapat pengaruh flexural strength resin akrilik heat cured dalam perendaman obat kumur yang mengandung siwak. Adanya pengaruh obat kumur yang mengandung siwak terhadap flexural strength resin akrilik heat-cured namun tidak signifikan.
Kata kunci : resin akrilik heat cured, obat kumur yang mengandung siwak, flexural strength
Tidak tersedia versi lain