Karya Tulis Ilmiah
Gambaran Tingkat Pengetahuan Penggunaan Gigi Tiruan dan Fasilitas Kesehatan Gigi Untuk Pembuatan Gigi Tiruan di Masyarakat Kramat Pela Jakarta Selatan Tahun 2022 (Penelitian Deskriptif Kuantitatif)
Kehilangan gigi merupakan suatu keadaan lepasnya satu atau lebih gigi dari soketnya atau tempatnya. Gigi yang hilang dan tidak segera diganti dapat berdampak pada penurunan tingkat pengunyahan, kelainan bicara, memburuknya penampilan wajar, terjadinya migrasi dan rotasi gigi, serta gangguan pada sendi temporomandibular. Pemakaian gigi tiruan sebagai pengganti gigi yang hilang sangat penting, akan tetapi tidak semua orang dengan kehilangan gigi memakai gigi tiruan. Kecilnya prevalensi penggunaan gigi tiruan dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti individu yang meliputi ketidak nyamanan pada saat memakai gigi tiruan, mahalnya biaya pembuatan gigi tiruan, lamanya waktu yang dibutuhkan untuk pembuatan gigi tiruan. Beberapa faktor yang mempengaruhi tingkat pengetahuan tersebut yaitu usia, jenis kelamin, tingkat Pendidikan dan pengetahuan pembuatan gigi tiruan serta fasilitas Kesehatan gigi untuk pembuatan gigi tiruan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan penggunaan gigi tiruan dan fasilitas Kesehatan gigi untuk pembuatan gigi tiruan di masyarakat RW 02 kelurahan kramat pela Jakarta selatan tahun 2022. Metode penelitian berupa deskriptif kuantitatif dengan sampel berjumlah 82 orang dengan kriteria inklusi; Sampel yang digunakan diambil dengan metode non probability sampling yang menggunakan teknik purposive sampling. Teknik sampling ini digunakan pada penelitian yang lebih mengutamakan tujuan penelitian daripada sifat populasi dalam menentukan sampel penelitian. Pengumpulan data dilakukan pada bulan Mei 2022 dengan pengisian kuisioner oleh responden. Hasil penelitian berdasarkan uji Chi-Square dengan kemaknaan p>0,05, didapatkan hasil bahwa tingkat pengetahuan masyarakat terhadap penggunaan gigi tiruan dan fasilitas Kesehatan gigi untuk pembuatan gigi tiruan baik dengan presentase 63,3%.
Kata kunci: pengetahuan, penggunaan gigi tiruan, fasilitas kesehatan gigi
Tidak tersedia versi lain