Karya Tulis Ilmiah
Prosedur Pembuatan Moses Appliance Pada Kasus Obstructive Sleep Apnea Dan Snoring
ABSTRAK
Snoring(mendengkur) merupakan gejala penyakit Obstructive Sleep Apnea yang harus diwaspadai karena dapat menjadi petunjuk adanya masalah kesehatan. Obstructive sleep apnea adalah gangguan serius pada pernapasan yang terjadi pada saat tidur yang dapat menyebabkan terhentinya pernapasan bahkan kematiaan. Obstructive Sleep Apnea dapat diatasi dengan alat Moses Appliance. Alat ini merupakan bagian dari mandibular advancers yang terdiri dari Flexible Retainer pada rahang atas yang terbuat dari bahan termoplastik tipe hard untuk mencegah berubahnya posisi gigi dan basis pada rahang bawah yang terbuat dari bahan ortho resin akrilik serta 2 Advancement Screw pada setiap sisi bagian buccal untuk memajukan rahang bawah kedepan sehingga dapat membuka saluran udara, memberi space untuk pergerakan lidah dan mengakibatkan hilangnya dengkuran. Penulisan karya Tulis Ilmiah ini bertujuan untuk mengetahui Prosedur Pembuatan Moses Appliance Pada Kasus Obstructive Sleep Apnea Dan Snoring serta mengetahui tingkat kesulitan yang dihadapi pada saat pembuatannya. Dalam pembuatan Moses Appliance ini melalui tahapan penerimaan model kerja, survey, block out, aplikasi bahan termoplastik dengan mesin vakum, pemasangan okludator, pemasangan ball clasp, pemasangan Advancement Screw, aplikasi bahan ortho resin akrilik, finishing dan polishing. Hasil yang didapat yaitu Moses Appliance dapat dipasang pada model kerja dengan baik, Bagian tepi Flexible Retainer halus dan tidak tajam, Kedua Advancement Screw dapat berfungsi dengan baik dan Permukaan basis halus dan mengkilat.
Kata kunci : Snoring, Obstructive Sleep Apnea, Moses Appliance
Tidak tersedia versi lain