Skripsi
Hubungan Asupan Energi dan Zat Gizi, Tingkat Aktivitas Fisik, dan Kebiasaan Merokok dengan Daya Tahan Kardiorespiratori Mahasiswa Jurusan Teknik Elektromedik Poltekkes Kemenkes Jakarta II
ABSTRAK
SARJANA TERAPAN GIZI DAN DIETETIKA
JURUSAN GIZI POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES JAKARTA II
SKRIPSI, JUNI 2022
FAIRUZ DHIA RABBANI
HUBUNGAN ASUPAN ENERGI DAN ZAT GIZI, TINGKAT AKTIVITAS FISIK, DAN KEBIASAAN MEROKOK DENGAN DAYA TAHAN KARDIORESPIRATORI MAHASISWA JURUSAN TEKNIK ELEKTROMEDIK POLTEKKES KEMENKES JAKARTA II
xiii, V Bab, 107 Halaman, 18 Tabel, 2 Gambar, 10 Lampiran
Daya tahan kardiorespiratori merupakan salah satu komponen kebugaran jasmani yang penting bagi mahasiswa untuk melaksanakan tugasnya sehari-hari. Namun, hasil penelitian terhadap mahasiswa IAIN Salatiga menunjukkan bahwa 79,6% subjek memiliki daya tahan kardiorespiratori kurang sekali. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara asupan energi dan zat gizi, tingkat aktivitas fisik, dan kebiasaan merokok dengan daya tahan kardiorespiratori mahasiswa Jurusan Teknik Elektromedik Poltekkes Kemenkes Jakarta II. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional dengan 49 sampel yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Asupan energi dan zat gizi dikumpulkan dengan menggunakan food recall 2 x 24 jam dan tingkat aktivitas fisik dengan menggunakan GPAQ. Data kebiasaan merokok dikumpulkan dengan wawancara menggunakan kuesioner dan data daya tahan kardiorespiratori diukur dengan menggunakan YMCA 3-Minutes Step Test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sekitar 61,2% sampel memiliki asupan energi kurang, 46,9% sampel memiliki asupan protein kurang, 36,7% sampel memiliki asupan lemak kurang, 79,6% sampel memiliki asupan karbohidrat kurang, 81,6% sampel memiliki asupan magnesium kurang, dan 89,8% sampel memiliki asupan kalium kurang. Sekitar 75,5% sampel tergolong aktif dan 51% sampel merupakan perokok, meliputi perokok setiap hari dan kadang-kadang. Sekitar 63,3% sampel memiliki daya tahan kardiorespiratori yang buruk. Hasil analisis bivariat menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara asupan energi, protein, karbohidrat, magnesium, kalium, tingkat aktivitas fisik, dan kebiasaan merokok dengan daya tahan kardiorespiratori mahasiswa. Dapat disimpulkan bahwa asupan energi dan zat gizi, tingkat aktivitas fisik, dan kebiasaan merokok berkaitan dengan daya tahan kardiorespiratori mahasiswa Jurusan Teknik Elektromedik Poltekkes Kemenkes Jakarta II.
Kata Kunci : Asupan Energi, Asupan Zat Gizi, Aktivitas Fisik, Kebiasaan Merokok, dan Daya Tahan Kardiorespiratori.
Daftar Pustaka : 81 bacaan (2006 – 2021)
Tidak tersedia versi lain