Skripsi
Perbedaan Berat Badan, Asupan Energi, dan Zat Gizi Makro Sebelum dan Sesudah Pemberian Intervensi Olahraga dan Konseling pada Karyawan dengan Status Gizi Lebih di Poltekkes Kemenkes Jakarta II Kampus Hang Jebat Tahun 2022
Kelebihan berat badan dan obesitas merupakan salah satu faktor risiko beberapa penyakit kronis seperti diabetes, penyakit kardiovaskular, dan kanker. Prevalensi kelebihan berat badan pada kelompok usia lebih dari 18 tahun mengalami peningkatan sebesar 2,1% dan peningkatan obesitas sebesar 7% sejak 2013 menurut Riset Kesehatan Dasar tahun 2018. Penanggulangan gizi lebih dan obesitas dapat berupa olahraga, konseling, dan pengaturan asupan makan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan berat badan, asupan energi, dan zat gizi makro sebelum dan sesudah pemberian intervensi olahraga dan konseling pada karyawan dengan status gizi lebih di Poltekkes Kemenkes Jakarta II Kampus Hang Jebat. Penelitian ini merupakan penelitian semi-eksperimental dengan rancangan pretest posttest satu kelompok. Sampel adalah karyawan dengan status gizi lebih yang berjumlah 9 responden yang diperoleh menggunakan metode purposive sampling. Responden diberikan intervensi olahraga berupa senam aerobik 3 kali seminggu dengan durasi 40 menit setiap olahraga, dan intervensi konseling 1 kali seminggu selama 4 minggu secara online. Data karakteristik, status gizi, asupan energi, protein, lemak, dan karbohidrat responden diperoleh menggunakan kuesioner, dan dilakukan pengukuran berat badan satu kali seminggu selama 6 minggu pelaksanaan penelitian. Data berat badan di analisis menggunakan Wilcoxon test, sedangkan data asupan responden di analisis menggunakan Paired sample t-test. Hasil penelitian diketahui bahwa terjadi penurunan berat badan (1,1 kg), asupan energi (183,9 kkal), asupan protein (11,9 gram), asupan lemak (8,1 gram), dan asupan karbohidrat (18 gram) namun tidak ada perbedaan yang bermakna pada semua variabel (p>0,05). Pelaksanaan olahraga dan pengaturan asupan makan secara konsisten dapat meningkatkan terjadinya penurunan berat badan.
Kata kunci: Berat badan, Olahraga, Senam aerobik, Asupan zat gizi
Tidak tersedia versi lain