Karya Tulis Ilmiah
Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Perilaku Merokok Siswa Madrasah Aliyah Negeri Parungpanjang Tahun 2016
RINGKASAN
Merokok merupakan masalah yang belum bisa terselesaikan hingga saat ini . merokok sudah melanda berbagai kalangan, dari anak-anak sampai orang tua, laki-laki maupun perempuan. Berdasarkan Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS) 2010, sekitar 34 persen atau sebanyak 80 juta penduduk Indonesia adalah perokok. Maka dilakukan penelitian dengan tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Perilaku Merokok Siswa Madarasah Aliyah Parungpanjang Tahun 2016. Metode Jenis penelitian kuantitatif dengan desain Cross Sectional, jumlah sampel 98 siswa dan teknik pengambilan sampel menggunakan teknik Random Sampling.
Data diolah dan dianalisis dengan rumus chi-square dengan tingkat kepercayaan 95%. Hasil penelitian didapatkan siswa laki-laki yang merokok 46,9%, tingkat pengetahuan baik 70,4%, sikap baik 51,0%, sulit menjangkau rokok 66,3%, tidak mampu membeli rokok 58,2%, tidak ada pengaruh keluarga 75,5%, tidak ada pengaruh teman 53,1%, jarang terpapar iklan rokok 54,1%. Dari hasil uji statistik didapatkan faktor yang ada hubungan dengan perilaku merokok siswa yaitu jenis kelamin (p=0,000), kemudahan menjangkau rokok (p=0,010), pengaruh keluarga (p=0,001), pengaruh teman(p=0,000) dan keterpaparan iklan rokok (p=0,000) tidak ada hubungan dengan perilaku merokok siswa yaitu umur (p=0,878), pengetahuan (p=0,960), sikap (p=0,229), kemampuan membeli rokok (p=0,182) .
Kesimpulan Faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku merokok siswa MAN Parungpanjang tahun 2016 yaitu tingkat jenis kelamin, kemudahan menjangkau rokok, pengaruh keluarga, pengaruh teman, dan keterpaparan iklan rokok. Sedangkan faktor yang tidak ada hubungan yaitu tingkat umur, pengetahuan, sikap, dan kemampuan membeli rokok.
Kepustakaan: 37 (1978 – 2015)
Klasifikasi: Rokok 17
Peraturan 2
Umum 12
Tidak tersedia versi lain