Karya Tulis Ilmiah
Hubungan Pengetahuan dan Sikap Ibu Rumah Tangga terhadap Keberadaan Jentik Nyamuk Aedes sp. di RW 01 Kelurahan Ceger Kecamatan Cipayung Jakarta Timur Tahun 2021
Penyakit Demam Berdarah Dengue atau Dengue Hemorrhagic Fever (DHF) adalah
penyakit menular di wilayah tropis dan subtropis yang sampai saat ini merupakan
salah satu masalah kesehatan masyarakat di Indonesia yang cenderung meningkat
jumlah pasien serta semakin luas penyebarannya. Berdasarkan data sekunder dari
Puskesmas Kelurahan Ceger diketahui kasus tertinggi untuk penyakit DBD berada
pada wilayah RW 01 yaitu sebanyak 7 kasus dengan Angka Bebas Jentik (ABJ)
sebesar 92,75%, dimana peningkatan kasus terjadi di bulan Maret dan April 2020.
Penelitian dengan judul “HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU
RUMAH TANGGA TERHADAP KEBERADAAN JENTIK NYAMUK AEDES
SP. DI RW 01 KELURAHAN CEGER KECAMATAN CIPAYUNG JAKARTA
TIMUR TAHUN 2021” merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan Cross
Sectional, yang dilakukan pada bulan Februari - Juni 2021 di wilayah RW 01
Kelurahan Ceger Kecamatan Cipayung Jakarta Timur Tahun 2021. Populasi dalam
penelitian ini adalah seluruh Ibu Rumah Tangga yang berada di wilayah RW 01
Kelurahan Ceger Kecamatan Cipayung Jakarta Timur. Sampelnya adalah sebagian
Ibu Rumah Tangga yang berada di wilayah tersebut.
Hasil dari penelitian ini diperoleh ada 23 rumah yang ditemukan jentik nyamuk
Aedes sp. (22,3%) dan untuk jenis TPA yang paling banyak ditemukan jentik
nyamuk Aedes sp. adalah ember berjumlah 13 (4,17%). Serta dari penelitian ini
didapatkan ABJ di wilayah RW 01 Kelurahan Ceger sebesar 78,64% dengan tingkat
kepadatan jentik nyamuk Aedes sp. masuk kedalam kategori sedang.
Sebagian besar responden memiliki pengetahuan baik 53,4% dan sikap cukup 46,6%.
Analisis statistik menunjukkan ada hubungan antara pengetahuan Ibu Rumah Tangga
terhadap keberadaan jentik nyamuk Aedes sp. (P-value = 0,022) dan tidak ada
hubungan antara sikap Ibu Rumah Tangga terhadap keberadaan jentik nyamuk Aedes
sp. (P-value = 0,309). Untuk meningkatkan ABJ disarankan agar Ibu Rumah Tangga,
masyarakat, kader, dan seluruh pihak mampu dan mau bekerjasama untuk dapat
melakukan kegiatan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) di dalam maupun di luar
rumah secara rutin minimal seminggu sekali dengan memperhatikan lingkungannya.
Kepustakaan : 23 (1992-2020)
Klasifikasi : Buku Kesehatan : 7
Jurnal Penelitian : 1
Metodologi Penelitian : 7
Peraturan Menteri Kesehatan : 1
Skripsi : 5
Webiste Resmi Pemerintah : 2
Tidak tersedia versi lain