Karya Tulis Ilmiah
Phytochemical Screening and Toxicity Test of Red Ginger (Zingiber officinale) Rhizome Extract with the Brine Shrimp Lethality Test (BSLT) Method
Fina Annisa Akmalita, “Skrining Fitokimia dan Uji Toksisitas Ekstrak Rimpang Jahe Merah (Zingiber officinale) dengan Metode Brine Shrimp Lethality Test (BSLT)”, di bawah bimbingan Silvester Maximus Tulandi,S.Farm., M.Si dan Junie Suriawati,S.Si., M.Si., 2021. Jahe merah (Zingiber officinale) merupakan bumbu dapur yang seringkali digunakan untuk bahan makanan akan tetapi jahe merah juga mempunyai manfaat lain sebagai obat herbal tradisional yaitu anti kanker. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kandungan fitokimia Jahe merah dan mengetahui toksisitas dari ekstrak Jahe merah menggunakan metode Brine Shrimp Lethality Test (BSLT). Uji toksisitas dilakukan dengan menggunakan larva udang Artemia salina yang berumur 24 jam. Efek toksik ekstrak diidentifikasi dengan persentase kematian larva udang menggunakan analisis probit (LC50). Penelitian menunjukkan ekstrak Jahe merah mengandung senyawa alkaloid, tanin, flavonoid, saponin dan bersifat toksik yaitu dengan nilai LC50 sebesar 3,87 ppm. Kata kunci : Jahe merah, gingerol, Brine Shrimp Lethality Test (BSLT).
Tidak tersedia versi lain