Karya Tulis Ilmiah
Studi Literatur Identifikasi Bahan Kimia Obat yang Terkandung dalam Jamu Pegal Linu di Indonesia
Pendahuluan : Jamu merupakan campuran bahan alami yang digunakan untuk pengobatan berdasarkan pengalaman. Jamu diminati masyarakat karena penggunaannya tidak harus berkonsultasi dengan tenaga medis, namun beberapa industri obat tradisional melanggar aturan dengan cara menambahkan bahan kimia obat yang berbahaya bagi kesehatan. Ketidakpatuhan ini perlu dicegah dengan melakukan pengawasan secara teratur dan analisis yang tepat pada jamu tradisional dengan menggunakan analisis kuantitatif dan kualitatif.
Tujuan Penelitian : Mengetahui ada tidaknya bahan kimia obat pada jamu pegal linu yang beredar di Indonesia.
Metode : Desain penelitian ini adalah studi literatur, data sekunder dikumpulkan dengan menggunakan database Google Scholar. Pengumpulan data dilakukan dengan metode dokumentasi, kemudian artikel dianalisis secara anotasi bibliografi (annotated bibliography). Hasil dan Kesimpulan : Berdasarkan 10 literatur yang telah dikumpulkan, 8 diantaranya menunjukkan hasil terdapat bahan kimia obat yang terkandung dalam jamu pegal linu berupa deksametason (0,087 mg – 0,45 mg), fenilbutason (33,55 mg – 507,50 mg), prednison dan parasetamol (40,47 mg – 150,15 mg) di Pontianak, Surakarta, Bandung, Kediri, Cibubur, Serang, Bantul, dan Semarang.
Kata Kunci : Jamu pegal linu, deksametason, fenilbutason, prednison, parasetamol.
Tidak tersedia versi lain