Karya Tulis Ilmiah
Tingkat Pengetahuan Ibu dan Praktik Awal Pemberian MP-ASI pada Anak Baduta di Kecamatan Jatilawang, Banyumas Jawa Tengah
Masalah pada periode 730 hari selama pasca kelahiran bayi disebabkan oleh kurangnya pengetahuan gizi orangtua yang menyebabkan tidak berkualitasnya asupan gizi dan pola asuh yang akan berdampak pada status gizi anak. Salah satu penyebab terjadinya gangguan tumbuh kembang bayi pada anak usia 6 sampai 24 bulan di Indonesia adalah rendahnya mutu MP-ASI (makanan pendamping ASI) sehingga tidak memenuhi zat gizi pada anak. Dengan begitu pada masa anak usia 6 sampai 24 bulan yang merupakan masa masa kritis dalam proses tumbuh kembang baik fisik maupun kecerdasan, anak harus memperoleh makanan pendamping ASI yang sesuai dengan umur jenis dan frekuensi pemberian yang dibutuhkan. Atas dasar itulah peneliti ingin mengetahui Tingkat Pengetahuan Ibu tentang Praktik Pemberian MP-ASI pada Anak Baduta di Kecamatan Jatilawang, Banyumas Jawa Tengah. Penelitian ini bersifat deskriptif analitik dengan desain penelitian cross sectional yang dilakukan pada 348 ibu yang memiliki anak usia 6-24 bulan di kecmatan Jatilawang, Banyumas Jawa Tengah. Hasil penelitian menunjukkan Pengetahuan ibu baduta mengenai MP-ASI sebagian besar memiliki pegetahuan yang baik sebesar 72,1% dengan kesimpulan pemberian MP-ASI tepat waktu dan tepat jenis sebesar 52,3%
Kata Kunci : tingkat pengetahuan ibu, Makanan Pedamping ASI, anak usia 6-24 bulan
Daftar Pustaka : 15 (1997-2017)
Tidak tersedia versi lain