Laporan-PKL
Laporan Pelaksanaan Keluarga Binaan Kasus Anak Obesitas di Jl. Tanah Kusir IV RT.02/RW.09 Kebayoran Lama Selatan, Jakarta Selatan
Abtrack
Status gizi yang baik merupakan salah satu faktor untuk menentukan keberhasilan dalam pembangunan kesehatan yang pada dasarnya adalah bagian yang tak mungkin terpisahkan dari pembangunan nasional secara keseluruhan(Arum, dkk,2017). Permasalahan gizi yang terjadi di Indonesia saat ini bukan hanya status gizi yang kurang, namun status gizi yang berlebih (obesitas) juga memiliki dampak yang luar biasa terhadap permasalah gizi seseorang (Diana, dkk, 2013). Obesitas sering dihubungkan dengan Indeks Massa Tubuh (IMT) dimana berat badan (kg) dibagi tingggi badan (m2 ). Anak dengan IMT ≥ persentil (P) 85 diklasifikasikan sebagai berat badan lebih dan IMT ≥ P 95 diklasifikasikan sebagai obesitas. Data Riskesdas tahun 2018, masalah obesitas di Indonesia mencapai 31%. (Kesehatan, 2018) Keluarga binaan adalah keluarga yang dipilih karena mengalami suatu permasalahan gizi untuk dibina dalam beberapa hari pertemuan sehingga mengalami perubahan tingkah laku, pola makan dan lain – lain yang dapat membantu mengatasi permasalahn gizi yang terjadi. Hasil pembinaan yaitu keluarga sasaran terdiri dari 5 orang yang dikepalai oleh Bapaknya yang merupakan seorang buruh, Ibunya bekerja sebagai karyawan swasta, kedua kakak perempuan yang merupakan mahasiswa. Sasaran sendiri merupakan siswa kelas 5 sekolah dasar, sasaran memiliki masalah gizi obesitas karena pola makan yang kurang baik, kegiatan intervensi yang dilakukan berupa konseling edukasi gizi dan kesehatan kepada sasaran dan juga keluarga sasaran, kondisi rumah dan hygiene sanitasi sasaran sudah termasuk kedalam kategori baik 5. Sasaran tidak memiliki riwayat penyakit, kKebiasaan makan sasaran yang telah dilakukan 3 kali melalui recall terjadi peningkatan atau perkembangan yang baik, dari mulai recall ke-1, recall ke2, dan recall ke-3. Asupan sasaran dilihat dari recall yang ke-3 telah mengikuti anjuran gizi seimbang dengan jumlah asupan yang sudah tepat dari kebutuhan dan sasaran telah melakukan diet serta dapat melakukan pemilihan bahan makanan yang tepat, dan dianjurkan mempertahankan pola makan yang baik dan diet, terus beraktivitas fisik, dan juga mampu membuat menu makan yang lebih lengkap dan bervariasi supaya kebutuhan gizi terpenuhi.
Kata Kunci : Keluarga Binaan ; Kasus Anak Obesitas; Gizi Seimbang
Tidak tersedia versi lain