Skripsi
Hubungan Riwayat Pemberian ASI Eksklusif, MP-ASI, Higiene dan Sanitasi Lingkungan dengan Kejadian Diare pada Bayi usia 6-12 Bulan di Posyandu Kemuning RW 09 Kebayoran Lama, Jakarta Selatan
Diare merupakan penyakit infeksi saluran pencernaan yang masih sering dijumpai pada bayi. Prevalensi diare pada bayi menurut Riskesdas 2018 sebesar
18.5%. Pemberian ASI Eksklusif, makanan pendamping ASI yang tidak sesuai dan keadaan higiene sanitasi lingkungan memengaruhi kejadian penyakit infeksi pada
bayi. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan riwayat pemberian ASI Eksklusif, MP-ASI, higiene dan sanitasi lingkungan dengan kejadian diare
pada bayi usia 6-12 bulan. Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan desain penelitian crossectional. Subjek diperoleh dengan cara non-random sampling secara
consecutive sampling sebanyak 21 subjek. Data yang dikumpulkan adalah karakteristik subjek, riwayat pemberian ASI Eksklusif, MP-ASI, higiene dan
sanitasi lingkungan, dan kejadian diare. Hubungan antara riwayat pemberian ASI Eksklusif, MP-ASI, higiene dan sanitasi lingkungan, dengan kejadian diare
dianalisis dengan menggunakan uji korelasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan Riwayat pemberian ASI Eksklusif (p=0,027) dan higiene (p=0,045) dengan
kejadian diare, namun tidak ada hubungan dengan MP-ASI (p=0,066) dan sanitasi lingkungan (p=0,470). Berdasarkan penelitian ini dapat disimpulkan bahwa
pemberian ASI Eksklusif dan higiene personal Ibu berhubungan dengan kejadian diare pada bayi usia 6-12 bulan. Dengan demikian perlu diberikan penyuluhan
mengenai pentingnya pemberian ASI Eksklusif dan higiene personal untuk mencegah terjadinya penyakit infeksi diare.
Kata Kunci : ASI Eksklusif, MP-ASI, Higiene dan Sanitasi Lingkungan,
Kejadian Diare, Bayi usia 6-12 bulan
Tidak tersedia versi lain