Skripsi

Formulasi Jahe (Zingiber officinale Rosc) dan Kunyit (Curcuma longa Linn) sebagai Minuman Fungsional Antioksidan terhadap Mutu Organoleptik dan Tingkat Kesukaan Minuman Instan “Jakun”

---

JURUSAN GIZI
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTRIAN KESEHATAN JAKARTA II
SKRIPSI, JULI 2021

AISYAH INTAN RAMADHANI
“FORMULASI JAHE (ZINGIBER OFFICINALE ROSC) DAN KUNYIT (CURCUMA LONGA LINN) SEBAGAI MINUMAN FUNGSIONAL
ANTIOKSIDAN TERHADAP MUTU ORGANOLEPTIK DAN TINGKAT KESUKAAN MINUMAN INSTAN “JAKUN””

V BAB, 91 Halaman, 16 Lampiran

Saat ini Penyakit Tidak Menular (PTM) menjadi penyebab kematian tertinggi di Indonesia. PTM dapat dipicu salah satunya oleh kerusakan oksidatif. Reaksi oksidasi yang berlebihan dapat menghasilkan radikal bebas, oleh karena itu tubuh membutuhkan asupan sumber antioksidan alami yang berperan sebagai antioksidan sekunder untuk mencegah terjadinya PTM dengan cara mengonsumsi sumber tinggi antioksidan. Jahe dan Kunyit dikenal sebagai pangan lokal Indonesia yang memiliki kandungan antioksidan yang tinggi yaitu kurkumin dan gingerol. Oleh karena itu dibuatlah produk minuman instan “jakun” sebagai
alternatif minuman fungsional antioksidan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui formulasi minuman instan “jakun” terhadap mutu organoleptik dan tingkat kesukaan. Jenis penelitian ini adalah eksperimen, Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 3 kali treatment dan 3 kali replikasi. Produk terpilih diuji aktivitas antioksidan di Laboratorium LPPI Subang dan kandungan kurkumin di Laboratorium Saraswanti Bogor. Metode analisis data menggunakan analisis deskriptif frekuensi.
Hasil penelitian menunjukkan aktivitas antioksidan tidak berbanding lurus kandungan kurkumin. Formulasi terpilih ialah T3 yaitu 5 gram jahe dan 7 gram kunyit. Analisis aktivitas antioksidan minuman instan “jakun” 128,15 ± 1,84 ppm kategori sedang.
Sedangkan untuk kandungan kurkumin 119,88 mg/kg yang artinya dalam 12 gram minuman instan “jakun” hanya memenuhi 6,7% kebutuhan kurkumin untuk mencegah terjadinya penyakit tidak menular. Saran dari penelitian ini melakukan pemilihan usia
bahan baku yang tepat dan menggunakan teknik spary drying untuk pembuatan minuman instan “jakun” agar lebih efektif dan efisien jika ingin memproduksi dalam jumlah besar.

Kata kunci : Penyakit Tidak Menular, Antioksidan, Minuman Instan, Minuman
Fungsional, “Jakun”, Kunyit, Kurkumin, Jahe

---

Ketersediaan

Informasi Detail

Judul Seri

-

No. Panggil

001.43 GZ-D4-2021 Ais f

Penerbit

Jakarta : Jurusan Gizi., 2021

Deskripsi Fisik

-

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

-

Klasifikasi

001.43

Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

-

Subjek

penyakit tidak menular
Minuman Instan, Minuman Fungsional, “Jakun”, Kunyi

Info Detail Spesifik

Siti Mutia Rahmawati(P1)Titus Priyo Harjatmo(P2) Tugiman Atmasumarta(P3),D4-Gizi-2021

Pernyataan Tanggungjawab

-

Versi lain/terkait

Lampiran Berkas

Komentar

---

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar