Karya Tulis Ilmiah
Gambaran Dagusibu (Dapatkan, Gunakan, Simpan, Buang) swamedikasi diare pada Masyarakat RW 009 Kota Tangerang pada periode 2021
Pendahuluan: Diare adalah buang air besar dengan konsistensi lembek atau cair,atau di sebut juga perubahan tinja yang terjadi tiba tiba akibat kandungan air didalam tinja melebihi batas normal yaitu (10ml/kg/hari) dengan peningkatan frekuensi lebih dari 3 kali dalam 24 jam dan berlangsung kurang dari 2 minggu. World Health Organization (WHO) pada tahun 2017. Upaya pengobatan sendiri atau swamedikasi menjadi alternative yang banyak dilakukan dalam mengobati diare. Namun kesalahan dalam melakukan swamedikasi masih banyak terjadi seperti kurangnya pemahaman dalam mendapatkan, menggunakan, menyimpan serta membuang obat.
Metode: Metode yang digunakan pada penelitian ini ialah metode survei cross-sectional. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling dan didapatkan responden sebanyak 247 responden. Pengumpulan data dilakukan dengan menyebarkan kuesioner berupa link dari Google Form atau disebut juga kuesioner online. Analisis data yang digunakan yaitu analisis univariat
Hasil dan Kesimpulan: Sebanyak 247 responden mengalami diare (89,9%) yang berjenis kelamin perempuan sebanyak 175 responden (70,9%). Responden mendapatkan obat diare dari apotek (62,3%. Penyimpanan obat di kotak medis (62,3%; dan responden melakukan pembuangan obat ke tempat sampah (48,6%) Sebagian besar responden mengetahui mendapatkan, menggunakan, menyimpan dan membuang obat diare sendiri.
Kata kunci: Swamedikasi, Dagusibu, Diare.
Tidak tersedia versi lain