Laporan-PKL
Laporan Pelaksanaan Keluarga Binaan Kasus Obesitas Pada Remaja Sekolah Jl. Ahmad Yunus RT 01/RW 04, Sukaresmi, Tanah Sareal, Kota Bogor Tanggal 9 Maret - 22 Maret 2021
Abtrack
Keluarga binaan adalah suatu profil keluarga yang salah satu anggotanya mempunyai masalah gizi dan kesehatan untuk dilakukan intervensi pada skala rumah tangga, kasus yang diambil yaitu obesitas pada remaja. Obesitas atau kegemukan merupakan penumpukan lemak yang berlebih akibat ketidakseimbangan asupan energi dengan energi yang digunakan dalam waktu yang lama. Data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018, didapatkan prevalensi obesitas pada anak berusia di atas 18 tahun sebesar 21,8% . Obesitas terjadi ketika Indeks Massa Tubuh (IMT) di atas 27,0. Data Riskesdas tentang analisis Survey Konsumsi Makanan Individu (SKMI, 2014), sebesar 40,7% masyarakat Indonesia mengonsumsi makanan berlemak, 53,1% mengonsumsi makanan manis, 93,5% kurang konsumsi sayur dan 2 buah, dan 26,1% aktivitas fisik kurang. Konsumsi sayur dan olahannya hanya sebesar 57,1 gram per orang per hari (anjuran 200-300 gram per orang per hari) dan konsumsi buah dan olahannya hanya sebesar 33,5 gram per orang per hari (anjuran 3-5 penukar buah per orang per hari). Angka ini masih rendah sehingga belum mencukupi kebutuhan tubuh akan vitamin, mineral dan serat. Hasil pembinaan yaitu pengetahuan responden mengenai obesitas, isi piringku, gizi seimbang, aktivitas fisik, dan jajanan sehat mengalami peningkatan sebesar 30% dari sebelum dan setelah dilakukan intervensi yaitu 63,3% menjadi 93,3%, presentase kecukupan zat gizi makro responden mengalami perubahan yaitu berada < 133%, dalam melakukan aktivitas fisik responden kurang disiplin terdapat 4 hari tidak melakukan kegiatan senam 30 menit/hari, adanya penurunan berat badan responden dari 94,4 kg menjadi 93,2 kg selama 2 minggu intervensi. status gizi responden berdasarkan IMT tidak mengalami perubahan., dan dianjurkan keluarga responden dapat memulai menerapkan pola makan gizi seimbang sehingga dapat memperbaiki asupan responden, dapat memotivasi responden untuk melakukan aktivitas fisik bersama, keluarga responden dapat memperhatikan makanan yang dibeli responden secara online agar tidak terlalu mengonsumsi makanan junkfood.
Kata kunci : Keluarga Binaa, Kasus Obesitas Pada Remaja Sekolah, Gizi seimbang
Tidak tersedia versi lain