Skripsi
Hubungan antara Usia, Jenis Kelamin, Massa Otot, Persentase Lemak Tubuh dan Durasi Olahraga dengan Total Body Water Pada Karyawan Poltekkes Kemenkes Jakarta II Kampus Hang Jebat
Jumlah total body water berbeda antar manusia tergantung dari proporsi jaringan otot dan jaringan lemak. Total body water dipengaruhi oleh usia, jenis kelamin, lemak dalam tubuh, aktivitas fisik dan suhu lingkungan. Jika tubuh kekurangan cairan, maka akan berpengaruh pada meningkatnya viskositas (kekentalan) pada darah yang beresiko terhadap penyakit-penyakit seperti stroke, infark jantung, penyakit jantung koroner dll. Lemak merupakan jaringan yang paling kering yaitu hanya mengandung 10-15% air sedangkan otot 75% air. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara usia, jenis kelamin, massa otot, persentase lemak tubuh dan durasi olahraga dengan total body water pada karyawan Poltekkes Kemenkes Jakarta II Kampus Hang Jebat. Penelitian ini bersifat deskriptif analitik dengan design cross sectional. Instrumen penelitian ini merupakan BIA (Bioelectrical Impendance Analysis) Tanita BC-601 untuk mengetahui nilai komposisi tubuh (Total Body Water, massa otot dan persentase lemak tubuh) dan kuesioner untuk mengetahui data karakteristik subjek. Analisis yang dilakukan yaitu analisis univariat dan bivariat (Chi square dan korelasi pearson). Subjek diambil dengan cara Purposive Sampling. Total subjek yang ditelitit sebanyak 76 orang. Hasil penelitian didapatkan Adanya hubungan jenis kelamin dengan total body water dengan nilai p = 0,000; hubungan yang signifikan terdapat pada hubungan massa otot dan persentase lemak tubuh dengantotal body water (r = 0,461 dan -0,868); Hubungan yang tidak signifikan terdapat pada hubungan usia dan durasi olahraga dengan total body water (r = -0,089 dan 0,016). Diperlukan perhatian untuk memantau BB normal secara berkala dan menerapkan pola hidup bersih dan sehat.
Kata Kunci : usia, jenis kelamin, durasi olahraga, massa otot, persentase lemaktubuh, total body water
Tidak tersedia versi lain