Skripsi
Analisis Perubahan Berat Badan Pasien Rawat Inap Kelas 2 dan Kelas 3 Diet Makaknan Lunak di RS. Dr. H. Marzoeki Mahdi Bogor
ABSTRAK
JURUSAN GIZI
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIAN JAKARTA II
SKRIPSI JUNI 2018
DESY NEZIA PARAMITHA
“ Analisis Perubahan Berat Badan Pasien Rawat Inap Kelas 2 dan Kelas 3
Diet Makaknan Lunak di RS. Dr. H. Marzoeki Mahdi Bogor.”
xii, v bab, 73 halaman, 19 tabel, 9 lampiran
Tingginya prevalensi malnutrisi di rumah sakit dapat memberi ancaman
terhadap peningkatan angka kesakitan, kematian serta biaya pengobatan
maupun perawatan, hasil penelitian di London, UK menyatakan bahwa
kehilangan berat badan selama di rawat di rumah sakit merupakan salah satu
indikator malnutrisi pada pasien. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis
Perubahan Berat Badan Pasien Rawat Inap Kelas 2 dan Kelas 3 Diet
Makanan Lunak di RS. Dr. H. Marzoeki Mahdi Bogor. Penelitian ini
dilaksanakan pada tanggal 3 April – 21 Mei 2018, menggunakan rancangan
penelitian yang bersifat deskriptif analitik dengan pendekatan cross
sectional. Sebagian besar responden (52,5%) berusia 17 – 36 tahun,
(57,5%) berpendidikan SMA – Perguruan Tinggi, (62,5%) tidak bekerja (IRT,
Pengangguran, Pelajar/Mahasiswa), (70%) ber-diet, (62,5%) lama rawat < 7
hari, (57,5%) sisa makanan ≥ 20%, (50%) tidak puas terhadap pelayanan
gizi, (70%) mengonsumsi makanan dari luar rumah sakit, (62,5%) mengalami
penurunan berat badan selama dirawat di rumah sakit. Hasil uji Chi-Square,
dapat disimpulkan terdapat hubungan yang bermakna antara perubahan
berat badan selama di rawat inap dengan tingkat pendidikan, lama rawat,
sisa makanan dan tingkat kepuasan.
Kata Kunci : Penurunan Berat Badan, Sisa Makanan, Tingkat
Kepuasan, Makanan dari luar rumah sakit.
Daftar Pustaka : 38 Bacaan (1992 – 2017)
Tidak tersedia versi lain