Karya Tulis Ilmiah
Gambaran Balita Stunting Berdasarkan Pengetahuan 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) Di Posyandu Kecipir RW 02, Kelurahan MekarJaya, Kecamatan Sukmajaya Depok Tahun 2018
Stunting merupakan masalah gizi kronis berupa kegagalan pertumbuhan sehingga membuat tinggi anak tidak sesuai untuk usianya. Kejadian stunting dipengaruhi oleh kondisi ibu dan anak pada periode 1000 hari pertama kehidupan terkait pemenuhan nutrisi. Tujuan dari penelitian ini untuk melihat gambaran balita stunting berdasarkan pengetahuan 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) pada ibu balita. Populasi yang diambil adalah balita usia 6-23 bulan yang terdaftar di Posyandu Kecipir RW 02 Depok. Penelitian ini bersifat deskriptif dengan metode cross sectional .Sampel berjumlah 67 orang yang diambil secara systematic random sampling. Hasil penelitian menunjukan bahwa karakteristik umur sampel sebagian besar adalah 24-59 bulan (68,7%), berjenis kelamin perempuan (53,7%), berat badan lahir normal (94,0%), pendidikan ibu tinggi (70,1%) dengan sebagian besar tidak bekerja / ibu tumah tangga (86,6%), usia menikah ≥20 tahun (82,1%). Balita dengan status gizi stunting sebesar 34,4%. Pengetahuan ibu tentang 1000 Hari Pertama Kehidupan secara keseluruhan termasuk kedalam kategori baik (50,7%). Sebagian besar ibu tidak pernah mendapatkan informasi mengenai 1000 Hari Pertama Kehidupan (85,1%). Hasil penelitian ini menunjukan adanya kecenderungan bahwa status gizi balita yang stunting memiliki ibu dengan tingkat pengetahuan yang rendah dan tingkat pengetahuan menentukan status gizi balita dibandingkan tingkat pendidikan. Saran penelitian ini adalah petugas kesehatan terkait dapat melakukan penyuluhan secara rutin terkait gizi di tiap-tiap posyandu untuk meningkatkan pengetahuan ibu balita dan sebaiknya adanya ahli gizi disetiap kegiatan bulan posyandu untuk memberikan edukasi kepada ibu pada balita yang mengalami masalah gizi.
Tidak tersedia versi lain