Laporan-PKL
Laporan Pelaksanaan Keluarga Binaan (KABIN) RT/RW 01/04 Kelurahan Pangkalan Jati Baru, Depok 25 Februari 2021 – 15 Maret 2021
1. Pengetahuan responden terkait dengan obesitas, diet rendah kalori, gizi seimbang, isi piringku, Penyakit Tidak Menular (PTM) khususnya Diabetes Mellitus (DM) dan Hipertensi serta pentingnya aktivitas fisik, mengalami peningkatan dari total skor sebelum diberikan edukasi sebanyak 7 (35%) dan setelah diberikannya edukasi menjadi 17 (85%).
2. Hasil Food Recall 24 jam makan responden yang pertama, yaitu menghasilkan energi sebesar 2214,6 kkal (145,1%), protein sebesar 65,4 gram (114,4%), lemak sebesar 98,5 gram (232,3%) dan karbohidrat sebesar 296,7 gram (129,6%). Kemudian, pada hasil food recall 24 jam makan responden saat diberikan edukasi menghasilkan energi sebesar 1700 kkal (111,3%), protein sebesar 54,5 gram (95,3%), lemak sebesar 71 gram (167,4%) dan karbohidrat sebesar 252 gram (110%). Sedangkan, pada hasil food recall 24 jam makan responden setelah diberikan edukasi menghasilkan energi sebesar 1412,5 kkal (92,5%), protein sebesar 59,5 gram (104%), lemak sebesar 57,5 gram (135,6%) dan karbohidrat sebesar 184 gram (80,3%).
3. Berdasarkan hasil wawancara terhadap responden yang dilakukan sebanyak 3 kali yaitu sebelum edukasi, saat diberikan edukasi dan setelah diberikan edukasi, yaitu adanya kemauan dan peningkatan frekuensi melakukan aktivitas fisik dalam sehari-hari mulai dari aktivitas fisik ringan dirumah seperti mencuci piring, menyapu, mengepel dan membersihkan kamar sampai ke melakukan aktivitas fisik sedang seperti lari santai selama 30 menit 1 kali dalam seminggu.
4. Asupan makan responden mengalami penurunan dari sebelum, saat sampai setelah diberikan edukasi, yaitu pada energi berkurang sebanyak 802,1 kkal, protein berkurang sebanyak 5,9 gram, lemak berkurang sebanyak 41 gram dan karbohidrat berkurang sebanyak 112,7 gram.
5. Terjadinya penurunan berat badan (BB) sebanyak 0,75 kg dan peningkatan tinggi badan (TB) sebanyak 0,3 cm dengan perubahan Indeks Massa Tubuh (IMT) menjadi 24,63 kg/m² dari 25,06 kg/m². Artinya ada perubahan dengan status gizi pasien sebelum diberikan edukasi termasuk kedalam kategori obesitas tingkat 1 dan setelah diberikan edukasi status gizi pasien menjadi overweight atau kelebihan berat badan. Meskipun status gizi responden belum normal akan tetapi sudah ada perubahan status gizi.
6. Penurunan berat badan responden terjadi setelah diberikan lima kali edukasi dan satu kali konseling terkait dengan gizi, dalam jangka waktu 19 hari (25 Februari 2021 – 15 Maret 2021). Terjadinya penurunan berat badan karena adanya perubahan konsumsi makanan dan aktivitas fisik sehari-hari responden, yaitu adanya peningkatan frekuensi asupan lauk nabati, sayur dan buah, penurunan asupan karbohidrat, adanya penurunan asupan gula karena responden mengurangi makanan selingan manis dan penurunan asupan minyak serta adanya peningkatan aktivitas fisik responden.
Tidak tersedia versi lain