Skripsi
Hubungan Karakteristik, Pengetahuan Gizi dan Standar Makanan Terhadap Asupan Energi, Zat Gizi Makro dan Zat Gizi Mikro (Zat Besi dan Kalsium) di Pondok Pesantren Assalamah Kecamatan Cipayung Kota Depok
V BAB, 100 HALAMAN, 33 TABEL, 13 LAMPIRAN
Kebutuhan gizi remaja relatif besar, karena masih mengalami masa pertumbuhan. Selain itu, remaja umumnya melakukan aktivitas fisik lebih tinggi dibandingkan dengan usia lainnya, sehingga diperlukan zat gizi yang lebih banyak. Masalah gizi yang sering terjadi pada remaja di pondok pesantren salah satunya adalah asupan zat gizi yang kurang. Tujuan penelitian ini adalah unutuk mengetahui hubungan karakteristik, pengetahuan gizi dan standar makanan terhadap asupan energi, zat gizi makro dan zat gizi mikro (zat besi dan kalsium) di pondok pesantren. Desain penelitian ini adalah metode cross sectional, pada 41 santri dengan cara simple random sampling. Asupan energi dan zat gizi diukur dengan menggunakan food recall 2 x 24 jam tidak berturut-turut, standar makanan pondok pesantren menggunakan food weighing, karakteristik dan pengetahuan gizi santri menggunakan kuesioner.
Hasil penelitian menunjukan ada hubungan antara pengetahuan gizi dengan asupan energi, ada hubungan pengetahuan gizi dengan asupan protein. sedangkan tidak terdapat hubungan antara jenis kelamin dan uang saku dengan asupan energi, protein, lemak, karbohidrat, zat besi dan kalsium, tidak terdapat hubungan antara pengetahuan gizi dengan asupan lemak, karbohidrat, kalsium dan zat besi. Maka dari penelitian ini disarankan perlu adanya perubahan menu dan peningkatan biaya agar kebutuhn energi dan zat gizi santri dapat terpenuhi dengan baik.
Daftar Pustaka: 30 (2001-2017)
Kata Kunci : Karakteristik, pengetahuan gizi, standar makanan, asupan zat gizi.
Ketersediaan
#
Kampus A
001.43 GZ-D4-2018 Ind h
AK0000000000362
Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - For Reading
Informasi Detail
- Judul Seri
-
-
- No. Panggil
-
001.43 GZ-D4-2018 Ind h
- Penerbit
-
Jakarta :
Jurusan Gizi.,
2018
- Deskripsi Fisik
-
-
- Bahasa
-
Indonesia
- ISBN/ISSN
-
-
- Klasifikasi
-
001.43
- Tipe Isi
-
-
- Tipe Media
-
-
- Tipe Pembawa
-
-
- Edisi
-
2018
- Subjek
-
- Info Detail Spesifik
-
Tugiman Atmasumarta (P1), Endang Titi Amrihati (P2), D 4 Gizi
- Pernyataan Tanggungjawab
-
-
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain
Lampiran Berkas
V BAB, 100 HALAMAN, 33 TABEL, 13 LAMPIRAN
Kebutuhan gizi remaja relatif besar, karena masih mengalami masa pertumbuhan. Selain itu, remaja umumnya melakukan aktivitas fisik lebih tinggi dibandingkan dengan usia lainnya, sehingga diperlukan zat gizi yang lebih banyak. Masalah gizi yang sering terjadi pada remaja di pondok pesantren salah satunya adalah asupan zat gizi yang kurang. Tujuan penelitian ini adalah unutuk mengetahui hubungan karakteristik, pengetahuan gizi dan standar makanan terhadap asupan energi, zat gizi makro dan zat gizi mikro (zat besi dan kalsium) di pondok pesantren. Desain penelitian ini adalah metode cross sectional, pada 41 santri dengan cara simple random sampling. Asupan energi dan zat gizi diukur dengan menggunakan food recall 2 x 24 jam tidak berturut-turut, standar makanan pondok pesantren menggunakan food weighing, karakteristik dan pengetahuan gizi santri menggunakan kuesioner.
Hasil penelitian menunjukan ada hubungan antara pengetahuan gizi dengan asupan energi, ada hubungan pengetahuan gizi dengan asupan protein. sedangkan tidak terdapat hubungan antara jenis kelamin dan uang saku dengan asupan energi, protein, lemak, karbohidrat, zat besi dan kalsium, tidak terdapat hubungan antara pengetahuan gizi dengan asupan lemak, karbohidrat, kalsium dan zat besi. Maka dari penelitian ini disarankan perlu adanya perubahan menu dan peningkatan biaya agar kebutuhn energi dan zat gizi santri dapat terpenuhi dengan baik.
Daftar Pustaka: 30 (2001-2017)
Kata Kunci : Karakteristik, pengetahuan gizi, standar makanan, asupan zat gizi.
Anda harus masuk sebelum memberikan komentar