Karya Tulis Ilmiah
Formulasi Puding Lapis Biskuit "Telfera" Dengan Penambahan Ekstrak Daun Sirih (Piper betle L.), Dan Kismis (Vitis vinifera L.) Sebagai Makanan Selingan Antiinfeksi Pada Ibu Hamil
ABSTRAK
JURUSAN GIZI
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES JAKARTA II
Tugas Akhir, 21 Juli 2020
MEXICA ANGELITA RITONGA
“FORMULASI PUDING LAPIS BISKUIT “TELFERA” DENGAN PENAMBAHAN EKSTRAK DAUN SIRIH (Piper betle L.), DAN KISMIS (Vitis vinifera L.) SEBAGAI MAKANAN SELINGAN ANTIINFEKSI PADA IBU HAMIL”
XIV,V Bab,104 Halaman,27 Tabel,10 Gambar, 5 Diagram, 11 Lampiran
Infeksi pada ibu hamil berdasarkan penelitian tahun 2016 sebesar 48% dan terutama pada proses organogenesis(triwulan pertama kehamilan) yang berdampak pada kelainan kongenital. Daun sirih hijau banyak digunakan sebagai antiradang,antiseptik, antibakteri, penghenti pendarahan, pereda batuk, peluruh kentut, perangsang keluarnya air liur, pencegah kecacingan, penghilang gatal, dan penenang.Komponen dalam daun sirih yang berperan sebagai antiinfeksi adalah minyak atsirih.Penelitian ini bertujuan untuk meneliti formulasi puding lapis biskuit telfera ekstrak daun sirih (piper betle L), kismis (Vitis vinifera L.) sebagai makanan antiinfeksi pada Ibu Hamil.
Jenis penelitian ini adalah eksperimental dan data yang dikumpulkan adalah data-data study literature dari berbagai jurnal penelitian serta data perkembangan obat tradsional yang digunakan di Indonesia. Data diolah secara deskriptif analisis.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa produk puding terpilih adalah T1, dengan konsentrasi 25% ekstrak daun sirih yakni disukai oleh 100% panelis. Produk terpilih memiliki karakteristik warna coklat kehitaman,aroma tidak berbau sirih, rasa tidak pahit, dan tekstur lembut. Dalam 100 gram (1 cup) mengandung energi 218,8 kkal, protein 3,5 g, lemak 2,9 g, dan karbohidrat 49 gram dan zat antiinfeksi 22 mg.
Kata kunci: Daun Sirih Hijau,Antiinfeksi,Obat tradisional,Ibu hamil,Puding
Daftar Pustaka: 42 (1988-2019).
Tidak tersedia versi lain