REPOSITORY


POLTEKKES KEMENKES JAKARTA II

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Help Information Statistik
Jelajahi ▼
Subject Year Author Prodi Jurusan Jenis
Home
Beranda Bantuan Informasi Statistik
Image of Efektifitas Karbon Aktif Cangkang Telur Ayam RAS(Gallus SP) dalam Penurunan Kabar Besi (Fe) pada Air Tanah di RT 017 RW 06 Talang Kapuk Kecamatan Lahat Kabupaten Lahat Sumatera Selatan Tahun 2020
Penanda Bagikan

Skripsi

Efektifitas Karbon Aktif Cangkang Telur Ayam RAS(Gallus SP) dalam Penurunan Kabar Besi (Fe) pada Air Tanah di RT 017 RW 06 Talang Kapuk Kecamatan Lahat Kabupaten Lahat Sumatera Selatan Tahun 2020

ANNISA ADILA - Nama Orang;

RINGKASAN

Air adalah sumber tanda kehidupan yang terdapat pada, di atas, ataupun di bawah permukaan tanah. Masih ada 27,45% (33,4 juta) penduduk Indonesia yang kesulitan mendapatkan akses air bersih yang layak. Salah satu bentuk permasalahan air bersih adalah Air tanah sering mengandung kadar Besi (Fe) cukup besar. Adanya kandungan Besi (Fe) dalam air menyebabkan warna air tersebut berubah menjadi kuning-coklat setelah beberapa saat kontak dengan udara, air yang mengandung Besi (Fe) melebihi nilai ambang batas di samping dapat mengganggu kesehatan juga dapat menimbulkan bau yang kurang sedap, menyebabkan warna kuning pada dinding bak serta bercak-bercak kuning pada pakaian.

Penelitian ini bersifat eksperimen dengan tujuan untuk mengetahui efektifitas karbon aktif cangkang telur ayam ras (Gallus sp.) dalam penurunan kadar Besi (Fe) pada air tanah di RT 017 RW 06 talang kapuk kecamatan Lahat kabupaten Lahat, Sumatera Selatan. Penelitian ini dilakukan di Jalan Kolonel Barlian No.18A RT 017 RW 06 talang kapuk kecamatan Lahat kabupaten Lahat, Sumatera Selatan. Sampel air yang digunakan sebanyak 20 liter, sampel yang berasal dari sumur pompa listrik yang diberi perlakuan dengan menggunakan filtrasi karbon aktif cangkang telur ayam ras (Gallus sp.) dengan variasi ketebalan 0 cm sebagai kontrol atau tanpa karbon aktif cangkang telur, 30 cm, 45 cm, dan 60 cm. Dengan debit pengaliran 50 mililiter dalam 2 menit. Kemudian dilakukan 4 perlakuan dengan 3 kali pengulangan dalam setiap perlakuan.

Hasil penelitian Balai Besar Laboratorium Kesehatan Jakarta (BBLK) terhadap kandungan Besi (Fe) dalam air tanah, kandungan Besi (Fe) sebelum dilakukan pengolahan dengan metode filtrasi menggunakan media karbon aktif cangkang telur ayam ras (Gallus sp.) sebesar 4,67 mg/L. Kadar maksimum Besi (Fe) yang diperbolehkan untuk persyaratan kualitas air bersih berdasarkan PERMENKES NO. 32 TAHUN 2017 adalah sebesar 1,0 mg/L. Dari empat perlakuan ketebalan karbon aktif cangkang telur ayam ras (Gallus sp.) yang paling efektif menurunkan kadar Besi (Fe) yaitu pada ketebalan 30 cm karena dengan ketebalan yang rendah, sudah mampu menurunkan kadar besi di bawah standar kadar maksimum yang diperbolehkan PERMENKES NO. 32 TAHUN 2017 yaitu dengan rata-rata hasil 0,58 mg/L.

Kepustakaan: 29 (1986 – 2020)
Klasifikasi:
Air : 2
Besi (Fe) : 1
Cangkang Telur : 10
Karbon Aktif : 2
Kesehatan Lingkungan : 3
Pengolahan Air : 6
Peraturan : 2
Umum : 4


Ketersediaan
#
Kampus A 001.43 KL-D4-2020 Ann e
AK000000002239
Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - For Reading
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
001.43 KL-D4-2020 Ann e
Penerbit
Jakarta : Jurusan Kesehatan Lingkungan., 2020
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
001.43
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
2020
Subjek
STTU
sanitasi lingkungan
Info Detail Spesifik
Aris Budianto, S.T., M.KM (P1), Desembra Lisa, S.Pd., M.Pd (P2), Sanitasi Lingkungan -STTU, D4-KL-2020
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
  • EFEKTIFITAS KARBON AKTIF CANGKANG TELUR AYAM RAS (Gallus sp.) DALAM PENURUNAN KADAR BESI (Fe) PADA AIR TANAH DI RT 017 RW 06 TALANG KAPUK KECAMATAN LAHAT KABUPATEN LAHAT SUMATERA SELATAN TAHUN 2020
    RINGKASAN Air adalah sumber tanda kehidupan yang terdapat pada, di atas, ataupun di bawah permukaan tanah. Masih ada 27,45% (33,4 juta) penduduk Indonesia yang kesulitan mendapatkan akses air bersih yang layak. Salah satu bentuk permasalahan air bersih adalah Air tanah sering mengandung kadar Besi (Fe) cukup besar. Adanya kandungan Besi (Fe) dalam air menyebabkan warna air tersebut berubah menjadi kuning-coklat setelah beberapa saat kontak dengan udara, air yang mengandung Besi (Fe) melebihi nilai ambang batas di samping dapat mengganggu kesehatan juga dapat menimbulkan bau yang kurang sedap, menyebabkan warna kuning pada dinding bak serta bercak-bercak kuning pada pakaian. Penelitian ini bersifat eksperimen dengan tujuan untuk mengetahui efektifitas karbon aktif cangkang telur ayam ras (Gallus sp.) dalam penurunan kadar Besi (Fe) pada air tanah di RT 017 RW 06 talang kapuk kecamatan Lahat kabupaten Lahat, Sumatera Selatan. Penelitian ini dilakukan di Jalan Kolonel Barlian No.18A RT 017 RW 06 talang kapuk kecamatan Lahat kabupaten Lahat, Sumatera Selatan. Sampel air yang digunakan sebanyak 20 liter, sampel yang berasal dari sumur pompa listrik yang diberi perlakuan dengan menggunakan filtrasi karbon aktif cangkang telur ayam ras (Gallus sp.) dengan variasi ketebalan 0 cm sebagai kontrol atau tanpa karbon aktif cangkang telur, 30 cm, 45 cm, dan 60 cm. Dengan debit pengaliran 50 mililiter dalam 2 menit. Kemudian dilakukan 4 perlakuan dengan 3 kali pengulangan dalam setiap perlakuan. Hasil penelitian Balai Besar Laboratorium Kesehatan Jakarta (BBLK) terhadap kandungan Besi (Fe) dalam air tanah, kandungan Besi (Fe) sebelum dilakukan pengolahan dengan metode filtrasi menggunakan media karbon aktif cangkang telur ayam ras (Gallus sp.) sebesar 4,67 mg/L. Kadar maksimum Besi (Fe) yang diperbolehkan untuk persyaratan kualitas air bersih berdasarkan PERMENKES NO. 32 TAHUN 2017 adalah sebesar 1,0 mg/L. Dari empat perlakuan ketebalan karbon aktif cangkang telur ayam ras (Gallus sp.) yang paling efektif menurunkan kadar Besi (Fe) yaitu pada ketebalan 30 cm karena dengan ketebalan yang rendah, sudah mampu menurunkan kadar besi di bawah standar kadar maksimum yang diperbolehkan PERMENKES NO. 32 TAHUN 2017 yaitu dengan rata-rata hasil 0,58 mg/L.
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar


NPP 3174072C0000001

Link

  • Web Utama
  • Web Perpustakaan
  • Repository
  • KINK
  • Eresources PNRI

Kontak Kami

Perpustakaan Poltekkes Kemenkes Jakarta II
Jalan Hang Jebat III/F3 Kebayoran Baru Jakarta 12120

Telp.: +6221-7397641
Email: perpus@poltekkesjkt2.ac.id

Cari


Download

Tumbuh Bersama

Tumbuh bersaama kami dengan pengetahuan yang menakjubkan

Temukan, Pelajari, Berkembang

Perpustakaan, Membangkitkan Keajaiban Lintas Generasi

Nyalakan Masa Depan Anda

Alat dan Panduan untuk Perjalanan Setiap Pembelajar

Baca. Jelajahi. Raih

Dimana Imajinasi Menjadi Kenyataan


Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik