Karya Tulis Ilmiah
Hubungan Asupan Zat Gizi Dan Status Gizi (Subjective Global Assesment) Dengan Hemoglobin Pada Pasien Gagal Ginjal Hemogdialisis Di Klinik Hemodialisa Pandaoni Medika Jakarta 2020
OKTAVIA MAHAPUTRIDEWI
HUBUNGAN ASUPAN ZAT GIZI DAN STATUS GIZI (SUBJECTIVE GLOBAL ASSESMENT) DENGAN KADAR HEMOGLOBIN PADA PASIEN GAGAL GINJAL HEMODIALISIS.
xv, V BAB, 97 Halaman, 1 gambar, 10 Tabel, 7 Grafic, 9 Lampiran
Latar belakang: Gagal Ginjal Kronik merupakan suatu keadaan klinis kerusakan ginjal yang progresif dan irreversible. Anemia pada pasien gagal ginjal merupakan
komplikasi. Asupan sangat berperan dalam pembentukan sel darah merah. Kurangnya asupan zat gizi baik makro dan mikro dapat mempengaruhi pembentukan sel darah merah. Gejala gastrointestinal, penurunan berat bedan badan banyak ditemukan pada pasien gagal ginjal dengan hemodialisis.
Tujuan: Mengetahui hubungan asupan zat gizi dan status gizi dengan kadar hemoglobin pada pasien gagal ginjal hemodialisis di Klinik Pandaoni Medika Jakarta Timur.
Metode: Deskriptif rancangan potong lintang dengan jumlah sampel 33 orang. Penelitan dilakukan di Klinik Hemodialisa Pandaoni Medika Jakarta pada bulan maret 2020. Karateristik, asupan makan dengan wawancara dan recall 2x24 jam. Status gizi diperoleh dengan wawancara dari kuisioner SGA. Data bivariate dianalisis dengan Uji Chi Square dan Uji Peason Product Moment.
Hasil: Energi kurang (78.8%). Protein baik (66.7%). Lemak baik (57.5%.) karbohidrat kurang (93.9%). Zat besi rendah (60.6%), zinc kurang (81.8%), vit. B12 kurang (60%),vit.C kurang (87.9%) menurut IRR kadar
Tidak tersedia versi lain