Karya Tulis Ilmiah
Manajemen Sistem Penyelenggaraan Makanan Rumah Sakit Darurat Penanganan Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran
RAHMI FAUZIAH
“Manajemen Sistem Penyelenggaraan Makanan Rumah Sakit Darurat Penanganan Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran.”
V BAB, 86 Halaman, 7 Tabel, 13 Gambar, 13 Lampiran
Coronovirus Disease (Covid-19) telah dinyatakan oleh WHO sebagai pandemik dan di Indonesia juga telah menyatakan Covid-19 sebagai bencana non alam berupa wabah penyakit yang wajib dilakukan upaya penanggulanganannya sehingga tidak terjadi peningkatan kasus tersebut. Wisma Atlet Kemayoran kini beralih fungsi sejak hari Senin tanggal 23 Maret 2020 menjadi Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran. Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet terdiri dari tujuh tower. Namun, tower yang digunakan sebagai rumah sakit adalah tower 5, 6, dan 7, sedangkan tower 1, 2, 3 dan 4 digunakan sebagai tempat beristirahat dan karantina para tenaga medis.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran manajemen system penyelenggaraan makanan di RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran. Jenis penelitian ini bersifat deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Proses pengambilan data dilakukan di RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran dikarenakan peneliti merupakan relawan satuan petugas di sana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam penyelenggaraan makanan Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran ada beberapa tahap yang dipercepat mengingat dalam kondisi darurat. Sasarannya adalah pasien Covid-19 dan satuan petugas medis dan non-medis. Kegiatan penyelenggaraan makanan bermula dari perencanaan, pengadaan, pemesanan dan penerimaan bahan makanan.
Sistem penyelenggaraan di awal adalah swakelola, lalu kombinasi, dan menjadi outsourching dengan siklus menu 10 hari. Penyelenggaraan makanan di RS Darurat Covid-19 belum sesuai dengan PGRS karena ada bebrapa tahap dalam penyelenggaraan mkanan yang dilakukan secara cepat mengingat dalam kondisi darurat. Saran agar dapat melakukan PAGT via online atau video call, sehingga keadaan pasien dapat diketahui dan dapat dilakukan monitoring serta evaluasi.
Kata Kunci : Pasien Covid-19, Pelayanan Gizi, Rumah Sakit Darurat Covid-19
Daftar bacaan : 29 (2010-2020).
Tidak tersedia versi lain