Karya Tulis Ilmiah
Frekuensi Konsumsi Makanan Jajanan, Aktivitas Fisik Terhadap Kejadian Status Gizi Anak Sekolah Dasar Kelas V Dan VI SDN Wilayah Perkotaan
TSAMARA ZAHRA
FREKUENSI KONSUMSI MAKANAN JAJANAN, AKTIVITAS FISIK TERHADAP KEJADIAN STATUS GIZI ANAK SEKOLAH DASAR KELAS V DAN VI SDN WILAYAH PERKOTAAN
5 BAB, 77 Halaman, 15 Tabel, 1 Gambar, 8 Lampiran
Masa usia sekolah dasar disebut juga masa intelektual, karena keterbukaan dan keinginan anak untuk mendapat pengetahuan dan pengalaman. Status gizi anak bergantung pada pemberian gizi dengan kualitas dan kuantitas yang baik serta benar. Berdasarkan data Riset Kesehatan Dasar tahun 2018, prevalensi pada tingkat nasional gizi kurang 9,2%, gizi normal adalah 70,8%, dan gizi lebih adalah 20%, sedangkan pada wilayah DKI Jakarta prevalensi gizi kurang 7,9%, prevalensi gizi normal 62,9%, dan prevalensi gizi lebih 29,2% ini menunjukkan bahwa masih tingginya persentase gizi lebih dibandingkan dengan status gizi kurang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kaitan frekuensi konsumsi makanan jajanan, aktivitas fisik terhadap kejadian status gizi anak sekolah dasar kelas V dan VI SDN Cibubur 11 Pagi Jakarta Timur. Desain penelitian bersifat deskriptif menggunakan rancangan cross sectional dengan jumlah sampel yaitu 72 siswa SD, diambil dengan menggunakan metode acak sederhana random sampling. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar siswa memiliki status gizi normal yaitu 70,8%. Siswa yang memiliki aktivitas ringan dengan status gizi lebih sebanyak 32,0%, hal ini menunjukkan adanya keterkaitan antara kejadian status gizi lebih pada aktivitas fisik. Maka dari itu diperlukan edukasi dan kegiatan untuk meningkatkan aktivitas fisik siswa.
Kata Kunci : Status Gizi, Frekuensi Konsumsi Makanan Jajanan, Aktivitas Fisik, Siswa SD.
Daftar Pustaka : 48 (2005 – 2019)
Tidak tersedia versi lain