REPOSITORY


POLTEKKES KEMENKES JAKARTA II

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Help Information Statistik
Jelajahi ▼
Subject Year Author Prodi Jurusan Jenis
Home
Beranda Bantuan Informasi Statistik
Image of Analisis Penerapan Manajemen Dan Sistem Proteksi Kebakaran Di PT. Suzuki Indomobil Motor Plant Tambun II Tahun 2017
Penanda Bagikan

Skripsi

Analisis Penerapan Manajemen Dan Sistem Proteksi Kebakaran Di PT. Suzuki Indomobil Motor Plant Tambun II Tahun 2017

AYU ,Nofrita - Nama Orang;

ANALISIS PENERAPAN MANAJEMEN DAN SISTEM PROTEKSI KEBAKARAN DI PT. SUZUKI INDOMOBIL MOTOR PLANT TAMBUN II TAHUN 2017 / NOFRITA AYU NPM. P2.31.33.1.13.028,-- Jakarta,-- SKRIPSI Jurusan Kesehatan Lingkungan,-- 2017

PT. Suzuki Indomobil Motor Plant Tambun merupakan industri yang bergerak di bidang perakitan kendaraan bermotor yang memproduksi kendaraan roda empat dan kendaraan roda dua dimana dalam proses produksinya ada beberapa proses yang berpotensi menimbulkan api seperti pada kegiatan pengelasan, proses painting yang banyak menggunakan bahan kimia yang mudah meledak, serta memiliki tempat penyimpanan bahan bakar (bensin).

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan manajemen dan sistem proteksi kebakaran di PT. Suzuki Indomobil Motor Plant Tambun II. Populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah manajemen proteksi kebakaran, akses dan pasokan air untuk pemadam kebakaran, sarana penyelamatan, sistem proteksi kebakaran pasif, sistem proteksi kebakaran aktif, dan utilitas bangunan gedung.

Hasil dari penellitian menunjukkan bahwa secara keseluruhan penerapan manajemen dan sistem proteksi kebakaran baik dan telah sesuai persyaratan dengan nilai 88%. Manajemen proteksi kebakaran masuk kategori baik dengan nilai 100%. Akses dan pasokan air untuk pemadam kebakaran kategori baik dengan nilai 92,3% dan sistem proteksi pasif masuk kategori baik dengan nilai 100%. Untuk sarana penyelamatan masing-masing sarana jalan keluar, tanda petunjuk arah, dan tempat berhimpun masuk kategori baik dengan nilai 100%, pintu darurat 87,5%, dan pencahayaan darurat dengan nilai 66,7% masuk kategori cukup. Untuk sistem proteksi kebakaran aktif masing-masing detektor kebakaran, alarm kebakaran, hidran, dan APAR masuk kategori baik dengan nilai 100%, sedangkan sprinkler dengan nilai 0% masuk kategori kurang. Untuk utilitas bangunan gedung, sumber daya listrik dengan nilai 100% masuk kategori baik dan sistem proteksi petir 66,7% masuk kategori cukup.


Kepustakaan : 12 (1980-2012)
Klasifikasi : Kebakaran : 2
K3 : 2
Kepmennaker : 1
Permen PU : 2
Pemennaker : 1
SNI : 3
NFPA
: 1

Kata kunci : ANALISIS PENERAPAN MANAJEMEN DAN SISTEM PROTEKSI KEBAKARAN ....

Pengabstrak : NA


Ketersediaan
#
Kampus A 001.43 KL-D4-2017 Nof a
AK0000000000295
Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - For Reading
Informasi Detail
Judul Seri
SKRIPSI
No. Panggil
001.43 KL-D4-2017 Nof a
Penerbit
Jakarta.A.KL. : Jurusan Kesehatan Lingkungan., 2017
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
001.43
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
2017
Subjek
K3
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
  • ANALISIS PENERAPAN MANAJEMEN DAN SISTEM PROTEKSI KEBAKARAN DI PT. SUZUKI INDOMOBIL MOTOR PLANT TAMBUN II TAHUN 2017 / NOFRITA AYU NPM. P2.31.33.1.13.028
    BAB 8 KESIMPULAN DAN SARAN 8.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang penulis lakukan mengenai penerapan manajemen dan sistem proteksi kebakaran di PT. Suzuki Indomobil Motor Plant Tambun II, kesimpulan yang dapat disampaikan adalah sebagai berikut: 1. Manajemen proteksi kebakaran baik tingkat kesesuaian organisasi penanggulangan kebakaran, tata laksana operasional, dan sumber daya manusia di PT. Suzuki Indomobil Motor Plant Tambun II masuk kategori baik yang berarti telah sesuai persyaratan. 2. Sistem proteksi kebakaran untuk tingkat kesesuaian akses dan pasokan air untuk pemadam kebakaran, sarana penyelamatan (sarana jalan keluar, tanda petunjuk arah, pintu darurat, dan tempat berhimpun), sistem proteksi kebakaran pasif, sistem proteksi kebakaran aktif (detektor kebakaran, alarm kebakaran, APAR, dan hidran), serta utilitas bangunan gedung (sumber daya listrik) masuk kategori baik yang berarti telah sesuai persyaratan. 3. Terdapat sistem proteksi kebakaran meliputi pencahayaan darurat, sprinkler, dan sistem proteksi petir yang belum sesuai persyaratan. 116 8.2 Saran 1. Mempertahankan penerapan manajemen dan sistem proteksi kebakaran yang telah sesuai persyaratan di PT. Suzuki Indomobil Motor Plant Tambun II. 2. Pencahayaan Darurat Mengganti sinar lampu untuk pencahayaan darurat yang berwarna putih dengan lampu yang berwarna kuning agar dapat menembus kabut dan tidak menyilaukan. 3. Sprinkler Melakukan pemasangan sprinkler kecuali pada ruang kakus (toilet), ruang dengan konstruksi tahan api, dan ruang panel. Dengan persyaratan teknis pemasangan sebagai berikut: 1) Jarak minimum antara dua kepala springkler ≤ 2m 2) Sprinkler tidak diberi ornament, cat atau diberi pelapisan 3) Springkler dilengkapi dengan penyediaan air yang bekerja secara otomatis, bertekanan dan berkapasitas cukup 4) Kepala springkler yang dipasang merupakan kepala springkler yang tahan korosif 5) Tidak menggunakan air yang mengandung serat atau bahan lain yang dapat mengganggu bekerjanya sprinkler 6) Tidak menggunakan air yang mengandung bahan kimia yang dapat menyebabkan korosif 117 4. Sistem Proteksi Petir Melakukan inspeksi total dan pengujian secara menyeluruh yang dilakukan oleh tenaga ahli setiap 3 – 5 tahun sekali guna menjamin bahwa seluruh komponen sistem proteksi petir dalam kondisi baik, mampu berfungsi sesuai rancangannya, dan tidak terjadi korosi serta meyakinkan bahwa sistem sesuai dengan semua ketentuan prosedur pemeliharaan. 5. Untuk akses pemadam kebakaran sebaiknya area jalur masuk pada kedua sisinya ditandai dengan bahan yang bersifat reflektif agar apabila terjadi kebakaran pada malam hari, jalur untuk mencapai bangunanbangunan di PT. Suzuki Indomobil Motor Plant Tambun II dapat terlihat dengan jelas. 6. Untuk pintu darurat sebaiknya pintu darurat di desain agar dapat menutup sendiri atau menutup secara otomatis.
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar


NPP 3174072C0000001

Link

  • Web Utama
  • Web Perpustakaan
  • Repository
  • KINK
  • Eresources PNRI

Kontak Kami

Perpustakaan Poltekkes Kemenkes Jakarta II
Jalan Hang Jebat III/F3 Kebayoran Baru Jakarta 12120

Telp.: +6221-7397641
Email: perpus@poltekkesjkt2.ac.id

Cari


Download

Tumbuh Bersama

Tumbuh bersaama kami dengan pengetahuan yang menakjubkan

Temukan, Pelajari, Berkembang

Perpustakaan, Membangkitkan Keajaiban Lintas Generasi

Nyalakan Masa Depan Anda

Alat dan Panduan untuk Perjalanan Setiap Pembelajar

Baca. Jelajahi. Raih

Dimana Imajinasi Menjadi Kenyataan


Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik