Karya Tulis Ilmiah
Analisis Kandungan Natrium (Na) dalam Susu Bubuk Kemasan secara Spektrofotometri Serapan Atom
Vivi Pujaningrum, “Analisis Kandungan Natrium (Na) dalam Susu Bubuk secara Spektrofotometri Serapan Atom”, di bawah bimbingan Ir. Siti Rahayu Rachmawati, M.Si. dan Susy Saadah, M.Si., 2020.
Susu merupakan salah satu sumber pangan yang mengandung gizi tinggi. Kelebihan produk susu adalah terdapatnya unsur-unsur gizi yang diperlukan tubuh secara lengkap dan seimbang. Salah satu zat gizi yang terdapat pada susu adalah mineral. Mineral natrium pada susu memiliki peranan penting dalam tubuh manusia yaitu natrium dapat mengatur volume darah, tekanan darah, keseimbangan osmotik dan pH tubuh. Walaupun kebutuhan akan mineral natrium yang kecil, defisiensi maupun kelebihan natrium dapat menyebabkan resiko penyakit pada tubuh. Oleh karena itu, pengujian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan mineral natrium yang terdapat dalam susu bubuk kemasan yang biasa dikonsumsi sehari-hari oleh manusia. Analisis kandungan natrium ini menggunakan metode Spektrofotometri Serapan Atom (SSA). Pengujian dilakukan dengan cara destruksi basah menggunakan HNO3 65% kemudian didestruksi menggunakan microwave digestion system. Selanjutnya sampel dianalisis menggunakan instrumen Spektrofotometer Serapan Atom. Pengujian dilakukan terhadap dua sampel susu bubuk kemasan di Laboratorium Kesehatan Masyarakat Veteriner, Pusat Pelayanan Kesehatan Hewan dan Peternakan Provinsi DKI Jakarta pada tanggal 11 sampai 12 Maret 2020. Hasil pengujian yang dilakukan, didapat kadar natrium (Na) dalam susu bubuk kemasan masing masing sebesar 125,31 mg dalam 39 g per saji dan 100,60 mg dalam 30 g per saji. Berdasarkan nilai kandungan natrium yang tertera pada Informasi Nilai Gizi (ING) kemasan, sampel dinyatakan tidak memenuhi syarat.
Kata kunci: Natrium (Na), spektrofotometri serapan atom (SSA), susu bubuk kemasan.
Tidak tersedia versi lain