Karya Tulis Ilmiah
Identifikasi Senyawa Kimia Gonad Bulu Babi (Diadema setosum) dalam Fraksi n-Heksan secara Kromatografi Gas-Spektrometri Massa
Indonesia merupakan negara maritim yang kaya akan biota laut. Bulu babi jenis Diadema setosum merupakan biota laut yang belum dimanfaatkan secara optimal di Indonesia. Bagian gonad bulu babi dimanfaatkan sebagai sumber pangan bergizi karena mengandung 28 macam asam amino, vitamin B kompleks, vitamin A, mineral, serta asam lemak omega-3 dan omega-6. Gonad bulu babi memiliki efek farmakologis yaitu sebagai antibakteri, antitumor, antioksidan dan antiinflamasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan senyawa kimia dalam fraksi n-heksan gonad bulu babi D. setosum menggunakan metode Kromatografi Gas- Spektrometri Massa (KG-SM) sehingga diharapkan dapat memberikan informasi mengenai senyawa kimia yang terdapat dalam gonad bulu babi D. setosum dan dapat dimanfaatkan dengan baik untuk produk farmasi yang berasal dari bahan alam. Sampel bulu babi D. setosum diperoleh dari Pulau Kelapa, Kepulauan Seribu dengan metode purposive sampling. Pengujian ini terdiri dari ekstraksi dengan pelarut metanol, fraksinasi dengan pelarut n-heksan dan identifikasi dengan KG- SM. Berdasarkan pengujian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa diduga terdapat 24 senyawa kimia yang teridentifikasi dalam fraksi n-heksan gonad bulu babi jenis Diadema setosum secara kromatografi gas-spektrometri massa. Senyawa tersebut merupakan kelompok ester asam lemak, asam lemak jenuh, asam lemak tak jenuh tunggal, asam lemak tak jenuh ganda dan steroid.
Tidak tersedia versi lain