Skripsi
Penilaian Tingkat Risiko Ergonomi Pada Perawat Dengan Pendekatan Metode Rapid Entire Body Assement (REBA) Di Unit Rawat Inap RS Rumah Sakit Terpadu Dompet Dhuafa Bogor, Jawa Barat Tahun 2017
PENILAIAN TINGKAT RISIKO ERGONOMI PADA PERAWAT DENGAN PENDEKATAN METODE RAPID ENTIRE BODY ASSESSMENT (REBA) DI UNIT RAWAT INAP RS RUMAH SEHAT TERPADU DOMPET DHUAFA BOGOR, JAWA BARAT TAHUN 2017 / TRIA RAHMIYATU ZAHRAH NPM. P2.31.33.1.13.038 ,-- Jakarta,-- SKRIPSI Jurusan Kesehatan Lingkungan,-- 2017
Potensi bahaya di Rumah Sakit selain penyakit-penyakit infeksi juga ada potensi bahaya-bahaya lain yang mempengaruhi situasi dan kondisi di RS, yaitu kecelakaan, radiasi, bahan-bahan kimia yang berbahaya, gas-gas anastesi, gangguan psikososial dan ergonomi (Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 432/Menkes/SK/IV/2007). Berdasarkan laporan The Bureau of Labour Statistic menunjukkan bahwa hampir 20% dari semua kasus sakit akibat kerja disebabkan karena adanya keluhan sakit pinggang. Menurut OHS Academy course, 2000 dalam Nurliah (2012) dari seluruh laporan tentang kejadian MSDs, 30%-50% nya berkaitan dengan ergonomi.
Jenis penelitian bersifat deskriptif dengan pendekatan observasional untuk melihat tingkat risiko ergonomi pada aktivitas pekerjaan perawat dengan penilaian menggunakan metode REBA. Populasi dalam penelitian ini adalah perawat di Unit Rawat Inap RS Rumah Sehat Terpadu Dompet Dhuafa Bogor, Jawa Barat Tahun 2017 dengan jumlah 47 orang. Sampel pada penelitian ini adalah sebagian perawat yang ada di Unit Rawat Inap RS Rumah Sehat Terpadu Dompet Dhuafa yang diambil sebanyak 15 orang dengan cara cluster random sampling.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 8 jenis aktivitas tindakan keperawatan yang meliputi aktivitas mendorong pasien dengan brancar, pengambilan sampel darah, injeksi obat, menginput data keperawatan ke komputer, mengganti cairan infus, memasang infus, memeriksa tekanan darah dan mendorong pasien dengan kursi roda yang dilakukan oleh perawat di unit rawat inap didapatkan semua aktivitas tindakan memiliki kategori tingkat risiko sedang/medium risk. Penelitian ini juga menunjukkan postur tubuh yang dominan digunakan dan memiliki tingkat risiko meliputi leher, punggung, lengan atas, lengan bawah, pergelangan tangan. Kemudian berat beban objek pada aktivitas tindakan mulai dari 10kg, dengan coupling/genggaman yang baik. Hasil nilai aktivitas berupa gerakan berulang dan terdapat postur statis ditemukan pada sebagian besar tindakan keperawatan.
Kepustakaan : 16 (1989 - 2012)
Klasifikasi : Karya Tulis : 5
Ergonomi : 7
Laporan : 1
Peraturan : 3
Kata kunci : PENILAIAN TINGKAT RISIKO ERGONOMI PADA PERAWAT DENGAN PENDEKATAN METODE RAPID ENTIRE BODY ASSESSMENT (REBA)....
Pengabstrak : TRZ
Tidak tersedia versi lain