Skripsi
Pengaruh Ketebalan Pelvis Terhadap Konsistensi Titik Koordinat X, Y, Dan Z Menggunakan Verifikasi Cone Beam Computed Tomogaphy Pada Penyinaran Ca Cervix Dengsn Teknik Rapid ARC Di MRCCC Siloam Hospital Semanggi
RUTH OLIVIA PRIMA TAMPUBOLON
PENGARUH KETEBALAN PELVIS TERHADAP KONSISTENSI TITIK KOORDINAT X, Y, DAN Z MENGGUNAKAN VERIFIKASI CONE BEAM
COMPUTED TOMOGRAPHY PADA PENYINARAN Ca CERVIX DENGAN TEKNIK RAPID ARC DI MRCCC SILOAM HOSPITAL SEMANGGI
xiii 5 Bab + 42 halaman + 15 gambar + 4 tabel + 1 grafik + 10 lampiran
Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan nilai pergeseran titik koordinat x, y, dan z pada couch dan nilai ketebalan pelvis kemudian menganalisis ada atau tidaknya pengaruh ketebalan pelvis terhadap titik koordinat posisi meja pemeriksaan (couch).
Desain penelitian ini adalah kuantitatif. Penelitian ini dilakukan di MRCCC Siloam Hospital Semanggi pada bulan Maret-Juni 2015. Populasi penelitian adalah seluruh pasien Ca Cervix yang disinar dengan teknik Rapid arc dan menggunakan verifikasi Cone Beam Computed Tomography di Instalasi Radioterapi MRCCC Siloam Hospital Semanggi dengan sampel penelitian sebanyak 10 pasien.
Metode pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi. Instrumen penelitian yang digunakan adalah Pesawat Linear Acelerator Varian dengan On Board Imager, masker, data hasil TPS, verifikasi, dan diameter pelvis pasien, lembar observasi, perangkat lunak ARIA, dan perangkat lunak OBI. Pengolahan dan analisis data dilakukan dengan melihat hasil perhitungan nilai mean pada nilai pergeseran titik koordinat x, y, dan z dan membandingkannya berdasarkan nilai ketebalan pelvis. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan SPSS versi 16.
Hasil pengujian hipotesa menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan antara ketebalan pelvis dengan besarnya nilai pergeseran pada titik koordinat sumbu-z. Pada sumbu-y dan sumbu-z lebih besar kemungkinan nilai pergeserannya
dibandingkan bidang vertikal. Terdapat beberapa faktor lain yang mempengaruhi nilai pergeseran titik koordinat x, y, dan z yaitu kondisi pasien, pemosisian, dan human error.
Kata kunci : Ketebalan Pelvis, Verifikasi CBCT, Titik Koordinat Meja Pemeriksaan
Tidak tersedia versi lain