Karya Tulis Ilmiah
Studi Deskriptif Tentang Pengelolaan Limbah Medis Padat Di Rumah Sakit Kartika Pulomas Jakarta Timur tahun 2017
STUDI DESKRIPTIF TENTANG PENGELOLAAN LIMBAH MEDIS PADAT DI RUMAH SAKIT KARTIKA PULOMAS JAKARTA TIMUR TAHUN 2017 /
NADIA THALIA PUSPITA SARI. NPM P2.31.33.0.14.032 ,-- Jakarta,-- KTI JURUSAN KESEHATAN LINGKUNGAN ,-- 2017
Rumah Sakit (RS) adalah Institusi pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan pelayanan kesehatan perorangan secara paripurna yang meliputi promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif dimana dalam pelaksanaannya akan menghasilkan limbah medis padat yang dihasilkan Rumah Sakit sebagai layanan kesehatan masyarakat berpotensi tinggi menimbulkan gangguan kesehatan masyarakat maupun lingkungan apabila tidak dikelola dengan baik.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan tujuan untuk mendapatkan gambaran mengenai sistem pengelolaan limbah medis padat di RS Kartika Pulomas. Penelitian ini menggunakan checklist, kuisioner dan pertanyaan terbuka sebagai alat untuk mengumpulkan data primer dan data sekunder diperoleh dari pihak RS. Adapun populasi pada penelitian ini berjumlah 73 responden, dan sampel yang didapat berjumlah 59 responden.
Hasil penelitian menunjukan bahwa pengelolaan limbah medis padat dimana tahap pewadahan mendapatkan hasil belum memenuhi syarat dengan persentase 22,2%, tahap pengangkutan mendapatkan hasil belum memenuhi syarat dengan persentase 50% dan tahap pemusnahan mendapatkan hasil belum memenuhi syarat dengan persentase 50%. Pada metode pengelolaan limbah medis padat pada tahap pewadahan mendapatkan hasil belum memenuhi syarat dengan persentase 100%, tahap pengangkutan mendapatkan hasil belum memenuhi syarat dengan persentase 66,7%.
Dalam sarana pengelolaan limbah medis padat belum memenuhi syarat memenuhi syarat dengan persentase 22,4%, tempat pewadahan mendapatkan hasil belum memenuhi syarat dengan persentase 20%, alat pengangkut atau troli mendapatkan hasil belummemenuhi syarat dengan persentase 10%, kantong plastik yang digunakan untuk mengemas limbah medis padat mendapatkan belum memenuhi syarat hasil 44,4%, TPS mendapatkan hasil belum memenuhi syarat dengan persentase 10% dan APD mendapatkan hasil belum memenuhi syarat dengan persentase 40%. Frekuensi pengangkutan dari setiap ruangan dilakukan sebanyak tiga kali dan rata-rata per hari berat limbah medis padat yang dihasilkan RS Kartika Pulomas dari bulan Januari 2017 – Juni 2017 yaitu 155,5 kg.
Pada aspek administrasi, sudah terdapat aturan tertulis berupa SOP. Pengawasan dilakukan rutin setiap hari oleh petugas kesehatan lingkungan. Pembinaan berupa sosialisasi tentang pengelolaan limbah medis tentang standar operasional prosedur dan penggunaan APD kepada petugas cleaning service, tetapi perawat belum pernah dilakukan pembinaan.
Pada aspek sosial petugas kebersihan cleaning service rata-rata berusia 24-45 tahun, pendidikan terakhir SMA dan memiliki pengetahuan, sikap dan tindakan dengan kategori baik sedangkan perawat rata-rata berusia 24-45 tahun, pendidikan terakhir DII Akper dan memiliki tingkat pengetahan, sikap dan tindakan dengan kategori baik.
Kesimpulan dari penelitian ini didapatkan bahwa pengelolaan limbah medis padat didapatkan hasil telah memenuhi syarat sesuai dengan Keputusan Menteri Kesehatan RI No.1204/MENKES/SK/X/2004 tentang Persyaratan Kesehatan Lingkungan Rumah Sakit dengan persentase 60,9% (≤65%).
Kepustakaan : 14 ( 1998-2015)
Klasifikasi : Metodologi Penelitian : 1
Kesehatan : 4
Rumah Sakit : 3
Peraturan : 3
Limbah medis padat : 2
Statistik : 1
Kata kunci : PTPS - STUDI DESKRIPTIF TENTANG PENGELOLAAN LIMBAH MEDIS PADAT DI RUMAH SAKIT...
Pengabstrak : NTPS
Tidak tersedia versi lain