Karya Tulis Ilmiah
Studi Deskriptif Pengelolaan Sampah pada Phase Storage dan Phase Collection Di Pasar Jombang Tangerang Selatan Provinsi Bantem Tahun 2017
STUDI DESKRIPTIF PENGELOLAAN SAMPAH PADA PHASE STORAGE DAN PHASE COLLECTION DI PASAR JOMBANG TANGERANG SELATAN PROVINSI BANTEN TAHUN 2017 / MUHAMMAD YOGA TRIDHARMA .NPM. P2.31.33.0.14.031,-- Jakarta,-- KTI JURUSAN KESEHATAN LINGKUNGAN ,-- 2017
Sampah banyak di temukan di tempat – tempat umum, contohnya seperti pasar. Pasar adalah tempat berkumpulnya penjual dan pembeli untuk melakukan transaksi jual beli barang dan jasa yang telah dijajakan oleh penjual. Sampah yang di timbulkan oleh pasar sebagian besar adalah sampah organik. Aktivitas jual beli di pasar secara tidak langsung menyebabkan timbulan sampah yang cukup banyak. Banyaknya sampah yang ada dihasilkan di pasar perlu dilakukan pengelolaan sampah secara baik dan benar mulai dari tahap pewadahan sampai dengan tahap pengumpulan dan pengangkutan sampah ke TPA, agar dapat mencegah penumpukan sampah yang berdampak pada kesehatan dan lingkungan. Dengan itu, maka penulis mengangkat pengelolaan sampah di Pasar Jombang Tangerang Selatan sebagai topik Karya Tulis Ilmiah dengan judul “Studi Deskriptif Pengelolaan Sampah pada Phase Storage dan Phase Collection di Pasar Jombang Tangerang Selatan Provinsi Banten Tahun 2017”
Pasar Jombang menjual sayur-sayuran, buah-buahan, daging, ayam,ikan, toko pakaian, perhiasan dan lain-lain. Jenis sampah yang di hasilkan di Pasar Jombang sebagian besar adalah sampah organik dengan karakteristik sampah basah.
Penelitian yang dilakukan penulis bersifat deskriptif, untuk mengetahui gambaran mengenai pengelolaan sampah pada Phase Storage dan Phase Collection di Pasar Jombang Tangerang Selatan Provinsi Banten. Populasi penelitian yaitu 390 pedagang, 3 petugas kebersihan, 1 orang pengelola pasar, 1 orang koordinator kebersihan, sarana dan prasarana pengelolaan sampah serta timbulan sampah yang terdapat di Pasar Jombang Tangerang Selatan. Sampel yang diambil yaitu 20% dari total populasi pedagang yaitu 78 pedagang, dan seluruh petugas kebersihan sebanyak 3 orang, , 1 orang pengelola pasar, 1 orang koordinator kebersihan, sarana dan prasarana pengelolaan sampah serta timbulan sampah yang terdapat di Pasar Jombang Tangerang Selatan.
Berdasarkan hasil penelitian yang penulis lakukan di Pasar Jombang Tangerang Selatan secara umum pengelolaan sampah pada phase storage dan phase collection di Pasar Jombang Tangerang Selatan tidak memenuhi syarat mulai dari Aspek teknis pengelolaan sampah, aspek sosial, dan aspek administrasi. Pada aspek teknis, pewadahan sampah tidak menggunakan metode pemilahan sampah sehingga sampah basah dan sampah kering tercampur Volume sampah yang dihasilkan rata-rata sebesar 6,52 M3. Frekuensi pengangkutan sampah dilakukan setiap hari oleh Dinas Lingkungan Hidup. Sarana dan Prasarana pengelolaan sampah yang ada di Pasar Jombang Tangerang Selatan masih kurang baik seperti tidak tersedianya tempat sampah, gerobak sampah tidak kedap air, tidak tertutup dan tidak terawat, TPS tidak tertutup dan volume tidak mencukupi, tidak memiliki alat pelindung diri bagi petugas kebersihan.
Pada aspek sosial petugas kebersihan sebagian besar berpendidikan SD, dengan pengetahuan, sikap, dan tindakan dalam kategori baik. Untuk pedagang sebagian besar berpendidikan SMA dengan pengetahuan, sikap, dan tindakan dalam kategori baik, namun sebagian pedagang masih tidak peduli dengan kebersihan. Untuk aspek administrasi pengelolaan sampah diketahui bahwa pengawasan pengelolaan sampah dilakukan oleh koordinator petugas kebersihan namun pengawasan tidak menggunakan form pengawasan. Pemiayaan atau dana yang digunakan untuk pengelolaan sampah sudah mencukupi tetapi belum ada dana yang digunakan untuk penggantian alat kebersihan yang rusak. Belum adanya peraturan yang dibuat secara khusus oleh pengelola pasar mengenai pengelolaan sampah dan kebersihan pasar.
Dari penelitian ini penulis memberi saran kepada Pasar Jombang Tangerang Selatan untuk memperbaiki pengelolaan sampah yaitu dengan menyediakan tempat sampah agar pedagang tidak membuang sampah sembarangan, berkomunikasi kepada warga di sekitar pasar agar tidak membuang sampahnya di TPS pasar sehingga volume sampah di TPS pasar menumpuk dan sampah berserakan di sekitar TPS, dan memelihara fasilitas kebersihan pasar agar tetap terjaga serta terlihat bersih dan baik, membuat peraturan mengenai pengelolaan sampah dan kebersihan pasar.
Kepustakaan : 20 (1987 – 2017)
Klasifikasi : Pengelaan sampah : 7
Dasar Hukum : 7
KTI : 1
Statistik : 2
Internet : 3
Kata kunci : PTPS - STUDI DESKRIPTIF PENGELOLAAN SAMPAH PADA PHASE STORAGE DAN PHASE COLLECTION...
Pengabstrak : MYT
Tidak tersedia versi lain